Rupiah Dibuka Melemah, USD Mendatar Atas Yen
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada hari ini dibuka melemah ketika USD mendatar atas Yen, meski cenderung menguat terhadap beberapa mata uang di dunia.
Posisi rupiah berdasarkan data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI dibuka pada level Rp14.032/USD. Posisi ini melemah 4 poin dari penutupan sebelumnya di posisi Rp14.028/USD. Dan menurut Yahoo Finance dibuka pada level Rp14.025/USD. Posisi ini menguat tipis dibandingkan penutupan sebelumnya pada posisi Rp14.035/USD.
Sedangkan menurut data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah berada pada level Rp14.030/USD yang juga membaik dari penutupan sebelumnya Rp14.070/USD. Rupiah berdasarkan data Bloomberg dibuka Rp14.027/USD. Posisi ini menurun dari posisi tengah pekan kemarin yang berakhir di level Rp14.008/USD.
Seperti dikutip dari Reuters, Jumat (18/12/2015) USD pada hari ini stabil setelah kenaikan suku bunga AS sebesar 0,25%. Mata uang Paman Sam -julukan Amerika Serikat- mendatar terhadap mata uang Jepang dimana USD terhadap yen berada pada posisi 122.54.
Sementara indeks USD terhadap mata uang utama lainnya cenderung mengalami penguatan sekira 0,2% ke posisi 99,033 dan masih naik 1,5% selama satu pekan. Sedangkan saham-saham di Wall Street berakhir merosot kemarin waktu setempat karena pasar mengalihkan fokusnya menjauh dari Federal Reserve dan kembali ke kemerosotan harga minyak yang memukul ekuitas terkait minyak bumi.
Posisi rupiah berdasarkan data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI dibuka pada level Rp14.032/USD. Posisi ini melemah 4 poin dari penutupan sebelumnya di posisi Rp14.028/USD. Dan menurut Yahoo Finance dibuka pada level Rp14.025/USD. Posisi ini menguat tipis dibandingkan penutupan sebelumnya pada posisi Rp14.035/USD.
Sedangkan menurut data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah berada pada level Rp14.030/USD yang juga membaik dari penutupan sebelumnya Rp14.070/USD. Rupiah berdasarkan data Bloomberg dibuka Rp14.027/USD. Posisi ini menurun dari posisi tengah pekan kemarin yang berakhir di level Rp14.008/USD.
Seperti dikutip dari Reuters, Jumat (18/12/2015) USD pada hari ini stabil setelah kenaikan suku bunga AS sebesar 0,25%. Mata uang Paman Sam -julukan Amerika Serikat- mendatar terhadap mata uang Jepang dimana USD terhadap yen berada pada posisi 122.54.
Sementara indeks USD terhadap mata uang utama lainnya cenderung mengalami penguatan sekira 0,2% ke posisi 99,033 dan masih naik 1,5% selama satu pekan. Sedangkan saham-saham di Wall Street berakhir merosot kemarin waktu setempat karena pasar mengalihkan fokusnya menjauh dari Federal Reserve dan kembali ke kemerosotan harga minyak yang memukul ekuitas terkait minyak bumi.
(akr)