Menteri BUMN Dorong Kualitas Terminal 3 Ultimate Lewati Changi
Rabu, 24 Februari 2016 - 14:55 WIB
Menteri BUMN Dorong Kualitas Terminal 3 Ultimate Lewati Changi
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meminta agar kualitas Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta bisa di atas Changi Airport, Singapura. Terminal tersebut direncanakan dapat mulai digunakan pada Mei 2016.
(Baca Juga: Tiga Bank Pelat Merah Sokong Dana Pengembangan Bandara Soetta)
Dia mengatakan, Terminal 3 Ultimate memang diharapkan tidak hanya menjadi terminal tujuan, namun juga menjadi terminal transit para wisatawan mancanegara layaknya Changi Airport.
"Biarpun luasnya tidak sebesar Changi, tapi saya harap kualitas dan servicenya harus lebih dari Changi," katanya di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (24/2/2016).
Tak hanya itu, mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan ini juga memiliki komitmen agar Terminal 3 Ultimate dapat meraih penghargaan bintang lima (five star) dari Skytrax, seperti yang pernah diraih PT Garuda Indonesia (Persero) untuk kategori maskapai.
"AP II (PT Angkasa Pura II) juga punya komitmen sama, Terminal 3 harus dapat five star dari Skytrax. Sehingga Garuda nantinya dengan beroperasi di Terminal 3 Soetta dapat betul-betul mempromosikan secara global Indonesia untuk menjadi tujuan wisata mancanegara," imbuh dia.
Guna merealisasikan hal tersebut, AP II saat ini melakukan kerja sama pembiayaan dengan tiga perbankan pelat merah yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebesar Rp2,1 triliun pengembangan Bandara Soekarno Hatta, khususnya untuk Terminal 3 Ultimate.
Lanjut dia kerja sama antara perusahaan pelat merah tersebut menjadi komitmen sinergi BUMN untuk memberikan dukungan terhadap pembangunan bangsa.
"Saya rasa (kerja sama pembiayaan) ini salah satu hasil komitmen kita bersama untuk BUMN bersinergi membangun negeri kita. Ini (pinjaman) Rp2,1 triliun. Saya yakin ke depan akan terus berkembang, mengingat AP II mempunyai komitmen bangun Terminal 3, perbaikan Terminal 1 dan 2, crossway, dan over way untuk triple seven," tandasnya.
(Baca Juga: Tiga Bank Pelat Merah Sokong Dana Pengembangan Bandara Soetta)
Dia mengatakan, Terminal 3 Ultimate memang diharapkan tidak hanya menjadi terminal tujuan, namun juga menjadi terminal transit para wisatawan mancanegara layaknya Changi Airport.
"Biarpun luasnya tidak sebesar Changi, tapi saya harap kualitas dan servicenya harus lebih dari Changi," katanya di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (24/2/2016).
Tak hanya itu, mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan ini juga memiliki komitmen agar Terminal 3 Ultimate dapat meraih penghargaan bintang lima (five star) dari Skytrax, seperti yang pernah diraih PT Garuda Indonesia (Persero) untuk kategori maskapai.
"AP II (PT Angkasa Pura II) juga punya komitmen sama, Terminal 3 harus dapat five star dari Skytrax. Sehingga Garuda nantinya dengan beroperasi di Terminal 3 Soetta dapat betul-betul mempromosikan secara global Indonesia untuk menjadi tujuan wisata mancanegara," imbuh dia.
Guna merealisasikan hal tersebut, AP II saat ini melakukan kerja sama pembiayaan dengan tiga perbankan pelat merah yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebesar Rp2,1 triliun pengembangan Bandara Soekarno Hatta, khususnya untuk Terminal 3 Ultimate.
Lanjut dia kerja sama antara perusahaan pelat merah tersebut menjadi komitmen sinergi BUMN untuk memberikan dukungan terhadap pembangunan bangsa.
"Saya rasa (kerja sama pembiayaan) ini salah satu hasil komitmen kita bersama untuk BUMN bersinergi membangun negeri kita. Ini (pinjaman) Rp2,1 triliun. Saya yakin ke depan akan terus berkembang, mengingat AP II mempunyai komitmen bangun Terminal 3, perbaikan Terminal 1 dan 2, crossway, dan over way untuk triple seven," tandasnya.
(akr)
