Pengusaha Kapal Berharap Proyek Listrik 35.000 MW Segera Terealisasi

Senin, 28 Maret 2016 - 19:01 WIB
Pengusaha Kapal Berharap...
Pengusaha Kapal Berharap Proyek Listrik 35.000 MW Segera Terealisasi
A A A
JAKARTA - Pengusaha kapal yang tergabung dalam Indonesian National Shipowner Association (INSA) meminta kepada pemerintah agar proyek pembangunan pembangkit listrik 35.000 megawatt (MW) segera terealisasi. Pasalnya, saat ini banyak anggota INSA yang menggantungkan usaha di penyewaan kapal tongkang.

Kapal-kapal tongkang tersebut berperan sebagai pengangkut komoditas batu bara untuk energi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Saat ini, banyak yang menganggur (Lay up) di dermaga sungai maupun laut lantaran sepi order.

Ketua Umum INSA, Johnson W Sutjipto mengatakan, jika proyek pembangkit listrik 35 ribu MW yang digagas Pemerintah berjalan lancar, hal itu akan menggairahkan kembali bisnis perkapalan yang saat ini kondisinya sedang lesu.

"Angkutan batu bara, kita berharap proyek listrik 35.000 MW itu bisa segera berjalan walaupun kita tahu banyak kendala di sana-sini," ujar Johnson dalam keterangannya di Jakarta, Senin (28/3/2016).

Dia mengatakan, jika proyek pembangkit listrik yang tersebar di seluruh Indonesia itu berjalan, dia percaya bahwa hal itu akan kembali menggairahkan bisnis perkapalan. "Khususnya penyewaan kapal tongkang pengangkut komoditas," katanya.

Johnson mengungkapkan, masalah yang saat ini dihadapi sebagian besar anggota INSA adalah sepinya pelayaran komoditas yang berimbas pada tidak produktif kapal-kapal milik anggota. Hal itu tak pelak menimbulkan masalah lain yakni biaya kapal serta biaya sewa kapal dari leasing yang terus berjalan.

"Tentunya kita juga berpikir kawan-kawan (pemilik) Tug and Boat (kapal tongkang) yang sudah banyak memarkirkan kapalnya (Lay up), itu juga bisa dibeikan kelonggaran dari perbankannya. Karena jika tidak kapal-kapal ini juga akan mengalami sesuatu yang tidak baik dan menjadi besi tua," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7448 seconds (0.1#10.140)