Anak Usaha Pertamina Siap Melantai di Bursa Tahun Ini
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memberikan sinyal salah satu anak usahanya, yaitu PT Tugu Pratama akan melantai di bursa (initial public offering/IPO) tahun ini. Tugu Pratama sendiri merupakan anak usaha Pertamina yang bergerak di bidang asuransi.
Direktur Keuangan Pertamina, Arif Budiman mengatakan pihaknya sejauh ini masih melakukan kajian secara mendalam terkait rencana IPO tersebut. Proses IPO tersebut nantinya akan terlebih dahulu melihat situasi pasar saham.
"Seperti misalnya asuransi (Tugu Pratama) kami lihat yang non core tahun ini. Tapi kalau situasi pasar kondusif dan kesiapan anak usahanya juga," katanya di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Senin (4/4/2016).
Dia menuturkan, perseroan akan mendahulukan anak usaha yang bergerak di luar lini bisnis utama perseroan dalam hal ini di luar sektor migas. Pasalnya, dalam situasi pasar modal yang belum sepenuhnya kondusif, pihaknya harus berhati-hati sebelum melepas anak usahanya menjadi perusahaan terbuka.
Namun, sambung Arif, anak usaha di luar core bisnis Pertamina dinilai masih memungkinkan untuk melakukan IPO. Karena itu, Tugu Pratama cocok untuk didahulukan untuk melantai di bursa.
"Kami belum lihat anak usaha yang bergerak dibidang core bisnis untuk lakukan IPO. Tapi kita lihat anak usaha yang non core mungkin bisa. Itu juga agar lebih tranparan juga dan bisa mendapatkan modal dari luar," tandasnya.
Direktur Keuangan Pertamina, Arif Budiman mengatakan pihaknya sejauh ini masih melakukan kajian secara mendalam terkait rencana IPO tersebut. Proses IPO tersebut nantinya akan terlebih dahulu melihat situasi pasar saham.
"Seperti misalnya asuransi (Tugu Pratama) kami lihat yang non core tahun ini. Tapi kalau situasi pasar kondusif dan kesiapan anak usahanya juga," katanya di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Senin (4/4/2016).
Dia menuturkan, perseroan akan mendahulukan anak usaha yang bergerak di luar lini bisnis utama perseroan dalam hal ini di luar sektor migas. Pasalnya, dalam situasi pasar modal yang belum sepenuhnya kondusif, pihaknya harus berhati-hati sebelum melepas anak usahanya menjadi perusahaan terbuka.
Namun, sambung Arif, anak usaha di luar core bisnis Pertamina dinilai masih memungkinkan untuk melakukan IPO. Karena itu, Tugu Pratama cocok untuk didahulukan untuk melantai di bursa.
"Kami belum lihat anak usaha yang bergerak dibidang core bisnis untuk lakukan IPO. Tapi kita lihat anak usaha yang non core mungkin bisa. Itu juga agar lebih tranparan juga dan bisa mendapatkan modal dari luar," tandasnya.
(akr)