Rupiah Ditutup Makin Perkasa, Yen Terpeleset
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada hari ini berakhir semakin menguat ke kisaran level Rp13.100/USD ketika USD masih terlihat sulit menjauh dari tren pelemahan terhadap beberapa mata uang utama. Sedangkan Yen sedikit tergelincir melawan USD.
Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah hari ini berakhir pada level Rp13.099/USD dengan kisaran harian Rp13.099-Rp13.130/USD. Posisi tersebut menguat 26 poin dari penutupan kemarin yang berada di level Rp13.125/USD.
Posisi rupiah menurut data Bloomberg hari ini berakhir pada level Rp13.114/USD. Posisi itu tercatat membaik atau naik 19 poin jika dibanding penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.133/USD.
Sementara berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah pada sore ini ada pada posisi Rp13.110/USD. Posisi ini terlihat melonjak naik sebesar 18 poin dari penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.128/USD.
Di sisi lain, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.123/USD. Posisi ini tercatat makin baik dari posisi kemarin yang berada di posisi Rp13.134/USD.
Dilansir CNBC, Selasa (12/4/2016) di pasar mata uang, USD melemah terhadap beberapa mata uang utama saat indeks USD jatuh ke level 93.95. "Mereka masih skeptis tentang kenaikan suku bunga acuan ketika pejabat The Fed memberikan sinyal akan melakukan pengetatan," jelas Manajer Direktur Strategi Valuta Asing BK Asset Management, Kathy Lien.
Yen Jepang sendiri tercatat sedikit tertekan melawan USD pada level 108.20 setelah pada sesi sebelumnya sempat menyentuh posisi 107.93. Dolar Australia diperdagangkan pada level 0.7637 setelah menyelesaikan di posisi 0.7594 dalam sesi sebelumnya. Yuan China juga tercatat melemah terhadap USD di level 6.4643.
Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah hari ini berakhir pada level Rp13.099/USD dengan kisaran harian Rp13.099-Rp13.130/USD. Posisi tersebut menguat 26 poin dari penutupan kemarin yang berada di level Rp13.125/USD.
Posisi rupiah menurut data Bloomberg hari ini berakhir pada level Rp13.114/USD. Posisi itu tercatat membaik atau naik 19 poin jika dibanding penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.133/USD.
Sementara berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah pada sore ini ada pada posisi Rp13.110/USD. Posisi ini terlihat melonjak naik sebesar 18 poin dari penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.128/USD.
Di sisi lain, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.123/USD. Posisi ini tercatat makin baik dari posisi kemarin yang berada di posisi Rp13.134/USD.
Dilansir CNBC, Selasa (12/4/2016) di pasar mata uang, USD melemah terhadap beberapa mata uang utama saat indeks USD jatuh ke level 93.95. "Mereka masih skeptis tentang kenaikan suku bunga acuan ketika pejabat The Fed memberikan sinyal akan melakukan pengetatan," jelas Manajer Direktur Strategi Valuta Asing BK Asset Management, Kathy Lien.
Yen Jepang sendiri tercatat sedikit tertekan melawan USD pada level 108.20 setelah pada sesi sebelumnya sempat menyentuh posisi 107.93. Dolar Australia diperdagangkan pada level 0.7637 setelah menyelesaikan di posisi 0.7594 dalam sesi sebelumnya. Yuan China juga tercatat melemah terhadap USD di level 6.4643.
(akr)