Bursa Asia Variatif, IHSG Dibuka Berhasil Menguat

Kamis, 28 April 2016 - 09:14 WIB
Bursa Asia Variatif,...
Bursa Asia Variatif, IHSG Dibuka Berhasil Menguat
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini dibuka berhasil menguat di tengah variatifnya bursa saham Asia. IHSG hari ini dibuka menguat 16,29 poin atau 0,34% ke level 4.861,95.

Sementara, IHSG pada perdagangan kemarin tutup menguat 31,57 poin atau 0,66% ke level 4.845,66 di tengah mayoritas melemahnya bursa saham Asia.

Seperti dikutip dari CNBC hari ini, pasar saham Asia dibuka mixed (variatif) menjelang keputusan kebijakan moneter oleh Bank of Japan (BoJ) dan setelah sebagian besar Indeks Wall Street naik menyusul keputusan Federal Reserver (The Fed) untuk menahan tingkat suku bunga.

Indeks Australia ASX 200 naik 0,44% pada awla perdagangan, didorong oleh kenaikan sub indeks energi, material dan keuangan.

Di Jepang, Indeks Nikkei N225 menguat 1,03% sedangkan di Korea Selatan, Indeks Kospi goyah antara wilayah positif dan negatif sebelum diperdagangkan turun 0,19%.

The Fed memilih untuk tidak menaikkan suku bunga pada rapat kemarin di tengah perlambatan kegiatan ekonomi AS. Federal Open Market Committee (FOMC) menyoroti banyak tanda-tanda yang bertentangan dalam ekonomi termasuk pertumbuhan pekerja yang konsisten dan pasar perumahan membaik, namun slowdowns dalam investasi bisnis dan ekspor.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp30 miliar dengan 7 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing mencapai Rp1,09 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp18,52 miliar dan aksi beli Rp19,62 miliar. Tercatat 30 saham menguat, 4 saham melemah dan 10 saham stagnan.

Beberapa saham-saham yang menguat di antaranya PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp150 menjadi Rp16.250, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.450 menjadi Rp71.625, dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) naik Rp1.700 menjadi Rp98.850.

Semenra, saham-saham yang melemah di antaranya PT Asuransi Ramayana Tbk (ASRM) turun Rp65 menjadi Rp2.010, PT Indosat Tbk (ISAT) turun Rp150 menjadi Rp6.600, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp525 menjadi Rp43.625.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0545 seconds (0.1#10.140)