Mandiri Tunas Finance Ajak 6.500 Karyawan Family Gathering

YOGYAKARTA - Beberapa strategi PT Mandiri Tunas Finance (MTF) dalam mencapai target perusahaan adalah dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan mendorong kinerja karyawan. Salah satunya dengan menggelar family gathering.

Tidak tanggung-tanggung dalam family gathering, Mandiri Tunas mengajak karyawan beserta keluarganya. Bahkan berlaku untuk tenaga outshourching mulai dari office boy, driver hingga petugas kebersihan.

Tahun ini, perusahaan mendatangkan seluruh karyawan dan tenaga outshourching bersama dengan anggota keluarganya dari cabang MTF di Pulau Jawa ditambah dengan Lampung untuk datang ke Yogyakarta.

“Akomodasi mulai dari transportasi dan hotel untuk 6.500 karyawan kami tanggung. Kami menggunakan 200 bus dan setidaknya sekitar 1.200 kamar hotel telah kami booking untuk acara ini,” ungkap Direktur Utama PT MTF, Susatyo Wijoyo.

Family gathering di Candi Prambanan ini merupakan gelaran yang kedua bagi PT MTF, setelah sebelumnya melaksanakan di Bandung. Dalam family gathering ini perusahaan menghadirkan berbagai makanan khas Yogyakarta, permainan tradisional hingga dua grup band kenamaan, seperi Nidji dan Project Pop untuk menghibur seluruh karyawan dan keluarganya.

Tidak hanya itu, perusahaan menyediakan doorprize sebuah mobil untuk karyawan dan dua sepeda motor untuk tenaga outshourching.

Susatyo mengatakan, meskipun biaya family gathering tersebut sangat besar, tetapi pihaknya tetap melakukan kegiatan karena terbukti meningkatkan kinerja para karyawan. Tahun lalu, setelah penyelenggaraan family gathering, kinerja MTF naik hingga 30%.

Direktur Marketing PT MTF, Hardjanto Tjitohardjojo mengungkapkan, selain dengan meningkatkan kinerja SDM, pihaknya juga berencana menambah jaringan distribusi dari MTF. Tahun ini, perusahaan berencana membuka satu cabang baru sehingga total cabang ada 94 kantor cabang.

Dia juga berencana menambah 10 kantor satelit sehingga semua menjadi 30 buah kantor satelit. “Kantor satelit kami tempatkan di kota-kota kedua, sehingga jangkauannya lebih banyak,” paparnya.