IHSG Dibuka Naik 0,12% Terbawa Menguatnya Harga Minyak

Selasa, 17 Mei 2016 - 10:11 WIB
IHSG Dibuka Naik 0,12% Terbawa Menguatnya Harga Minyak
IHSG Dibuka Naik 0,12% Terbawa Menguatnya Harga Minyak
A A A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Selasa (17/5/2016) dibuka menguat 0,12% atau 5,60 poin ke level 4.737,17. Sebelumnya indeks ditutup dalam jalur negatif alias jatuh hingga 30,15 poin atau 0,63% ke level 4.731,56 pada perdagangan Senin (16/5/2016).

Penguatan indeks seiring dengan bursa global dan Asia di tengah naiknya harga minyak dunia.

Melansir CNBC, Selasa (17/5/2016), bursa global kompak berada di zona hijau imbas dari penguatan harga minyak yang menyentuh level tertingginya dalam enam bulan.

Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat dengan indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 175,39 poin atau 1% ke 17.710,71 dan indeks Standard & Poor’s 500 ditutup juga menguat 0,98% alias 20,05 poin ke level 2.066,66. Adapun Nasdaq naik 57,78 poin alias 1,22% ke 4.775,46. Bursa saham Jepang Nikkei naik 140,71 poin alias 0,85% ke 16.607,11.

Adapun reli sektor tambang dan energi mendorong Indeks Stoxx Europe 600 naik kurang dari 0,1%.

Direktur Strategi Investasi di Glenmede Investment and Wealth Management, Jason Pride mengatakan kenaikan bursa global ini menyusul kenaikan harga minyak mentah ke level tertinggi dalam enam bulan. "Dengan harga minyak yang kembali ke kisaran USD40, beberapa sentimen negatif terkait dengan pasar energi berkurang atau setidaknya tertahan," katanya seperti dikutip Reuters, Senin (16/5/2016).

Sementara untuk saham dalam negeri tercatat variatif. Beberapa sektor saham yang menguat adalah Gudang Garam (GGRM) yang naik Rp1.275 menjadi Rp72.475, Mayora Indah (MYOR) naik Rp250 menjadi Rp39.350, dan Bumi Teknokultura Unggul (BTEK) naik Rp40 menjadi Rp1.280.

Sementara yang mengalami pelemahan adalah Matahari (LPPF) yang turun Rp200 menjadi Rp18.950, EXCL yang turun Rp70 menjadi Rp3.300, dan BCA (BBCA) yang turun Rp50 menjadi Rp12.975.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5304 seconds (0.1#10.140)