Ini Fokus Pertamina jika Jadi Holding BUMN Energi
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) akan menjadi holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) energi. Kemudian, perusahaan akan fokus pada konversi minyak ke gas.
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan, total pendanaan dari holding BUMN energi memang cukup besar. Sehingga, akan digunakan untuk membangun infrastruktur konversi.
"Kalau kekuatan itu akan kita arahkan, pertama, memperkuat infrastruktur gas karena konversi minyak ke gas, elpiji ke LNG berikan keuntungan ke masyarakat," ujarnya di Jakarta, Rabu (25/5/2016).
Menurutnya, hal itu menjadi fokus terutama dalam integrasi antara anak usaha Pertamina, Pertagas dengan PT Perusahaan Gas Negara (PGN). "Itu yang harus kita fokuskan, artinya untuk integrasi antara Pertagas dan PGN, ada benefit investasi. Kita tetap arahkan bagaimana kita bangun aset PGN nantinya
setelah terintegrasi," kata dia.
Dwi menjelaskan, Pertamina selaku holding BUMN energi akan memperbesar aset PGN sebagai tanggung jawab kepada investor. Selain itu, perusahaan juga akan meningkatkan sumber minyak dari kilang.
"Karena itu bagian tanggung jawab kepada para investor di PGN. Infrastruktur gas dan resources untuk meningkatkan keandalan suplai nanti ke depan, kira-kira itu intinya," pungkasnya.
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan, total pendanaan dari holding BUMN energi memang cukup besar. Sehingga, akan digunakan untuk membangun infrastruktur konversi.
"Kalau kekuatan itu akan kita arahkan, pertama, memperkuat infrastruktur gas karena konversi minyak ke gas, elpiji ke LNG berikan keuntungan ke masyarakat," ujarnya di Jakarta, Rabu (25/5/2016).
Menurutnya, hal itu menjadi fokus terutama dalam integrasi antara anak usaha Pertamina, Pertagas dengan PT Perusahaan Gas Negara (PGN). "Itu yang harus kita fokuskan, artinya untuk integrasi antara Pertagas dan PGN, ada benefit investasi. Kita tetap arahkan bagaimana kita bangun aset PGN nantinya
setelah terintegrasi," kata dia.
Dwi menjelaskan, Pertamina selaku holding BUMN energi akan memperbesar aset PGN sebagai tanggung jawab kepada investor. Selain itu, perusahaan juga akan meningkatkan sumber minyak dari kilang.
"Karena itu bagian tanggung jawab kepada para investor di PGN. Infrastruktur gas dan resources untuk meningkatkan keandalan suplai nanti ke depan, kira-kira itu intinya," pungkasnya.
(izz)