Majalengka Pastikan Stok Daging Jelang Ramadan Aman Terkendali

MAJALENGKA - Mendekati bulan Ramadhan stok daging di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, aman. Saat ini pemerintah sudah mempersiapkan 2.000 ekor sapi siap potong.

"Biasanya kalau hari pertama puasa, konsumsi daging meningkat. Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan, kami sudah menyediakan dua ribu ekor sapi siap potong," kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Kehutanan, Perkebunan, dan Peternakan (Hutbunak) Kabupaten Majalengka, Hari Imam Santoso.

Dia menjelaskan, lonjakan permintaan daging sementara bisa terpenuhi dengan mengandalkan peternakan sapi milik peternak. Saat ini, pihaknya terus memonitoring ke peternakan milik warga yang dibina pemerintah daerah agar stok daging bisa memenuhi kebutuhan daging, saat permintaan masyarakat naik.

"Kalaupun nantinya stok yang kita sediakan itu habis, kami antisipasi dengan pasokan sapi dari Jawa Tengah maupun Jawa Timur yang bisa didatangkan dan dipotong di rumah potong hewan (RPH) Dawuan Majalengka," tuturnya, Rabu (25/5/2016).

Saat ini harga jual daging sapi di Majalengka masih terbilang normal antara Rp105.000-Rp110.000 per kg.

Melalui momentum awal Ramadan, Pemda Majalengka, kata dia, berupaya menjaga agar harga jual daging sapi tetap bertahan. Andaikan ada kenaikan masih dalam taraf wajar mengingat stok yang cukup.

Hari menyebut, para petani maupun peternak dibawah binaan Pemkab Majalengka memang disiapkan untuk mencukupi stok harian, maupun mengantisipasi permintaan ketika terjadi lonjakan pada momentum besar. Seperti peristiwa munggahan, Ramadan, menjelang Idul Fitri, Syawal, bahkan sampai menjelang Idul Adha terus dipantau.

Bukan hanya stok daging sapi, lanjut dia, daging ayam yang diambil dari peternak di Majalengka, saat ini sedang dalam masa penggemukan dan pembesaran untuk memenuhi permintaan selama Ramadan.

"Untuk daging ayam, sekarang peternak memperbanyak bibitan yang sedang pembesaran. Rata-rata sekarang di usia dua mingguan, sehingga nanti ketika munggah siap potong. Kalau harga sekarang di kandang berkisar Rp19.000-Rp20.000 per ekor," ucapnya.

Hal senada diungkapkan Sekretaris Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) KUKM dan Koperasi Nunu Rohaenudin. Menurut dia, masyarakat Kabupaten Majalengka tidak perlu khawatir karena Pemkab Majalengka memastikan stok daging menjelang Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah ini dalam kondisi aman.

Diperkirakan tidak terjadi krisis daging sapi maupun daging ayam karena persediaan di peternakan dipastikan cukup, bahkan surplus dari jumlah kebutuhan di masyarakat. "Stok daging sapi saat ini sampai menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri masih dalam kondisi aman karena dari kebutuhan konsumsi daging sapi setiap tahun banyak," tuturnya.

Untuk pengawasan rutin kata dia, pihaknya akan melakukan pemantuan di sejumlah pasar agar harga daging tetap aman.