PGN Selesaikan Proyek Pipa Gas Mojokerto-Jombang

Jum'at, 03 Juni 2016 - 02:17 WIB
PGN Selesaikan Proyek...
PGN Selesaikan Proyek Pipa Gas Mojokerto-Jombang
A A A
JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk telah berhasil menyelesaikan pembangunan proyek pipa gas bumi sepanjang 27 kilometer (km) di wilayah Jetis Mojokerto-Ploso Jombang, Jawa Timur.

Direktur PGN, Dilo Seno Widagdo mengatakan, penyelesaian proyek gas bumi tersebut merupakan komitmen PGN untuk terus membangun infrastruktur gas bumi nasional. "Proyek pipa gas Jetis-Ploso ini sudah gas-in pada akhir Mei 2016 lalu," kata Dilo di Jakarta, Kamis (2/6/2016).

Dilo mengungkapkan, dengan selesainya proyek pipa gas Jetis-Ploso tersebut, menambah panjang pipa gas bumi PGN yang saat ini lebih dari 7.000 km. Jumlah tersebut setara dengan 76% pipa gas bumi hilir di seluruh Indonesia.

Khusus Jawa Timur, PGN memiliki dan mengoperasikan pipa gas seperti di Surabaya sepanjang lebih dari 493 km, Sidoarjo lebih dari 313 km, dan Pasuruan sepanjang 189 km.

"Ini merupakan wujud kontribusi PGN sebagai BUMN gas kepada negara dan masyarakat. Adanya proyek ini semakin menambah pemanfaatan gas bumi yang efisien dan bersih ke masyarakat maupun industri di Tanah Air," ungkap Dilo.

Area Head PGN Sidoarjo-Mojokerto, Andaya Saputra menambahkan selesainya proyek Jetis-Ploso tersebut PGN siap untuk menyalurkan gas terutama ke pelanggan industri, usaha komersial sampai rumah tangga di Mojokerto.

"Banyak pabrik-pabrik di Mojokerto Jombang yang bisa memanfaatkan pasokan gas dari PGN, seperti pabrik pakan, food beverage, pabrik keramik," kata Andaya.

Apalagi di Mojokerto dan Jombang, banyak wilayah-wilayah industri baru. Keberadaan pipa gas Jetis-Ploso ini menjadi peluang bagi investor yang investasi di Mojokerto Jombang. Pipa gas ini juga dapat memasok gas hingga 65 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).

"Dukungan infrastruktur di Mojokerto Jombang ditambah ketersediaan pasokan gas bumi yang harganya kompetitif, keberadaan pipa gas jalur Jetis-Ploso diharapkan dapat membuka peluang bagi investor untuk mengembangkan usahanya," pungkas dia.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0822 seconds (0.1#10.140)