JK: BRIsat Bantu Telekomunikasi RI

Minggu, 19 Juni 2016 - 07:25 WIB
JK: BRIsat Bantu Telekomunikasi...
JK: BRIsat Bantu Telekomunikasi RI
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) RI Jusuf Kalla (JK) mengatakan, Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Keberadaan alat penunjang seperti satelit komunikasi BRIsat sangat membantu telekomunikasi di Tanah Air.

"Kita sebagai negara kepulauan sangat penting telekomunikasi baik di darat, laut, maupun udara. Ini (peluncuran BRIsat) salah satu hal yang membantu dari sisi kecepatan, kualitas dan harga," ujarnya di Gedung Bank BRI, Jakarta, Minggu (19/6/2016).

Meski peluncuran sempat tertunda, kata JK, hal ini merupakan wajar. Sebab, meluncurkan satelit harus dengan perhitungan matang dan akurat.

"Satelit adalah teknologi tinggi. Sehingga harus hati-hati, masalah-masalah teknis seperti cuaca dengan perhitungan zero tolerance, tidak boleh ada toleransi sekecil apapun. Hampir semua peluncuran satelit seperti ini," katanya.

Terkait penggunaan empat transponder yang akan diberikan kepada pemerintah, JK mengatakan, belum ada penentuan langkah yang akan dilakukan. Kendati demikian, dia optimistis BRIsat dapat menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi di kota dan daerah karena pelayanan yang sama.

"Ya pemerintah juga punya banyak kegiatan di pemerintahan daerah, di militer atau apapun juga bisnis. Yang pasti meningkatkan perekonomian setidaknya menyeimbangkan pembangunan pusat dan daerah," pungkasnya.
(dmd)
Berita Terkait
JK Tegaskan Rencana...
JK Tegaskan Rencana Pertemuan dengan Megawati Atas Nama Pribadi Bukan Partai
Refly Harun Berharap...
Refly Harun Berharap Penegak Hukum Bisa Cerna Pesan JK
JK Sebut Rizal Ramli...
JK Sebut Rizal Ramli Punya Pemikiran Tangguh
Cerita Perseteruan JK...
Cerita Perseteruan JK dan Rizal Ramli Diwarnai Ambisi Jadi Menkeu dan Menteri BUMN
Dua Aktivis Perdamaian...
Dua Aktivis Perdamaian Jepang Temui Jusuf Kalla
Anies hingga Jusuf Kalla...
Anies hingga Jusuf Kalla Hadiri Silatnas dan Munas ke-1 JATTI di Cempaka Putih
Berita Terkini
Gedung Putih: Lebih...
Gedung Putih: Lebih dari 75 Negara Coba Negosiasi Tarif dengan AS
23 menit yang lalu
Tersendat Libur Panjang,...
Tersendat Libur Panjang, 13 Juta Wajib Pajak Laporkan SPT Tahunan
2 jam yang lalu
Mandek di Rp1.904.000/Gram,...
Mandek di Rp1.904.000/Gram, Intip Rincian Harga Emas Antam per Minggu 13 April 2025
2 jam yang lalu
Uni Eropa Bakal Pakai...
Uni Eropa Bakal Pakai Segala Cara untuk Melawan Tarif AS
3 jam yang lalu
Rusia Masih Jadi Ancaman,...
Rusia Masih Jadi Ancaman, Trump Perpanjang Sanksi AS Selama 12 Bulan
4 jam yang lalu
Standard Chartered Uji...
Standard Chartered Uji Agunan Kripto dengan OKX
13 jam yang lalu
Infografis
Menteri Yandri Terbukti...
Menteri Yandri Terbukti Bantu Kemenangan Istri, Pilkada Serang Diulang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved