Pelonggaran LTV, KPR Bank BRI Naik 7%

Jum'at, 24 Juni 2016 - 04:21 WIB
Pelonggaran LTV, KPR Bank BRI Naik 7%
Pelonggaran LTV, KPR Bank BRI Naik 7%
A A A
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Bank BRI) mengungkapkan, dengan adanya kembali pelonggaran Loan to Value (LTV) yang dilakukan Bank Indonesia (BI) akan membuat Kredit Pemilikan Rumah (KPR) perusahaan naik 5%-7%. Kebijakan ini dilakukan dua kali sejak 15 Juni 2015 dan Agustus 2016.

Direktur Utama Bank BRI, Asmawi Syam mengatakan, beberapa tahun terakhir pertumbuhan penyaluran KPR masih lambat. Sehingga rencana ini membuat masyarakat makin bergairah kredit properti.

"Sekarang kebijakan pelonggaran LTV sudah berasa ada pertumbuhan," ujar Asmawi usai acara buka puasa bersama di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis (23/6/2016).

Sementara, kata dia, turunnya tingkat suku bunga Bank Indonesia atau BI Rate menjadi 6,50% akan memberikan efisiensi biaya operasional perbankan. Bahkan diprediksi membuat penyaluran kredit perusahaan tumbuh dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya.

"Kalau saya bandingkan pertumbuhan kredit secara year on year sebenarnya tumbuh dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu. Kredit perbankan UMKM BRI itu bisa tumbuh 18% dibandingkan tahun lalu," katanya.

Asmawi menambahkan, Rencana Bisnis Bank (RBB) Bank BRI tahun ini masih bergerak flat. Namun, ketua Himpunan Bank Negara (Himbara) tersebut berharap penurunan tingkat suku bunga juga mampu mendorong pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Kami harap semester I dan semester II akan tumbuh. Apalagi tingkat suku bunga yang sudah turun sehingga animo masyarakat untuk meminjam semakin besar. Dengan penurunan bunga KUR, kami harap mampu membuat geliat ekonomi di daerah menjadi cukup besar," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5790 seconds (0.1#10.140)