Tambah 4 Sumur, Pertamina EP Target Produksi 800 Barel/Hari
Tambah 4 Sumur, Pertamina EP Target Produksi 800 Barel/Hari
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina EP mengatakan, akan menambah empat sumur produksi migas (minyak dan gas bumi) di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Keempat sumur tersebut rencananya bakal terletak dalam wilayah operasi Pertamina EP Field Subang.
Field Manager Subang Armand M Hukom mengatakan, keempat sumur ditargetkan akan mulai produksi pada akhir tahun ini. Dengan penambahan tersebut diyakini dapat menyumbang total 800 barel per hari.
Dia menambahkan keempat sumur produksi tersebut dua di antaranya berada di Sumur Jati Asri, lalu Sumur Jati Sinta, dan Sumur Jati Rimba. Sedangkan kandungan gas keseluruhan mencapai 2 hingga 3 juta kaki kubik per hari. "Ada 4 tapi ada yang belum diizinkan pemerintah produksi," ujar dia di Subang, Selasa (19/7/2016).
(Baca Juga: Pertamina Bakal Caplok Dua Blok Migas di Iran)
Lanjut dia menjelaskan pihaknya telah meminta persetujuan Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) untuk memberikan izin produksi. Pasalnya penambahan sumur produksi menjadi salah satu cara menambah produksi dari Lapangan Subang.
Sejak tahun lalu, terangnya produksi dari Lapangan Subang terhitung menurun. Produksi minyak bumi pada semester I tahun lalu sebesar 1.500 barel/hari (bph) dan produksi gas 250 juta kaki kubik/hari (MMSCFD). "Sedangkan kalau dibandingkan dengan semester I tahun ini, produksi minyak sampai akhir Juni lalu mencapai 1.196 barel/hari," pungkasnya.
Field Manager Subang Armand M Hukom mengatakan, keempat sumur ditargetkan akan mulai produksi pada akhir tahun ini. Dengan penambahan tersebut diyakini dapat menyumbang total 800 barel per hari.
Dia menambahkan keempat sumur produksi tersebut dua di antaranya berada di Sumur Jati Asri, lalu Sumur Jati Sinta, dan Sumur Jati Rimba. Sedangkan kandungan gas keseluruhan mencapai 2 hingga 3 juta kaki kubik per hari. "Ada 4 tapi ada yang belum diizinkan pemerintah produksi," ujar dia di Subang, Selasa (19/7/2016).
(Baca Juga: Pertamina Bakal Caplok Dua Blok Migas di Iran)
Lanjut dia menjelaskan pihaknya telah meminta persetujuan Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) untuk memberikan izin produksi. Pasalnya penambahan sumur produksi menjadi salah satu cara menambah produksi dari Lapangan Subang.
Sejak tahun lalu, terangnya produksi dari Lapangan Subang terhitung menurun. Produksi minyak bumi pada semester I tahun lalu sebesar 1.500 barel/hari (bph) dan produksi gas 250 juta kaki kubik/hari (MMSCFD). "Sedangkan kalau dibandingkan dengan semester I tahun ini, produksi minyak sampai akhir Juni lalu mencapai 1.196 barel/hari," pungkasnya.
(akr)
Explore More