CORE: BI Rate Bisa 5% jika Inflasi Akhir Tahun 3%

Rabu, 20 Juli 2016 - 21:09 WIB
CORE: BI Rate Bisa 5%...
CORE: BI Rate Bisa 5% jika Inflasi Akhir Tahun 3%
A A A
JAKARTA - Direktur Penelitan Center of Reform in Economics (CORE) Mohammad Faisal menilai, jika sampai akhir 2016 inflasi Indonesia hanya berkisar di angka 3%, maka kemungkinan suku bunga Bank Indonesia (BI rate) bisa 5%. Inflasi menjadi salah satu penentu utama dari naik atau turunnya suku bunga BI.

Selain itu, kata dia, BI rate juga ditentukan oleh nilai tukar rupiah dan arus modal masuk dan keluar dari atau ke dalam negeri. "Kalau kita lihat dari inflasi saja, mungkin tidak harus dekat sekali dengan inflasi atau malah lebih seperti Malaysia, tapi paling tidak ada jarak 2%. Jadi, kalau misalnya sampai akhir tahun inflasinya 3% dia (BI Rate) bisa turunlah sampai 5%," kata Faisal di Jakarta, Rabu (20/7/2016).

Tapi, BI juga mesti melihat dari faktor lain. Namun, jika keperluan kebijakan moneter untuk mendorong sektor rill, berarti harus diperhatikan juga bahwa BI rate harus terus turun dan signifikan.

"BI Rate 6,5% ke 5% kan masih cukup jauh jaraknya. Jadi, itu jadi pertimbangan, mesin moneter dan kebijakan pemerintah," kata Faisal.

Kedua, lanjut dia, bukan hanya BI rate saja yang menjadi perhatian utama, tapi transmisi dari kebijakan penurunan BI rate terhadap sektor rill. Ini yang penting, bahkan lebih penting karena selama ini sudah turun empat kali BI rate turun, namun penurunan suku bunga kreditnya lambat sekali.

"Walaupun dia berdampak langsung ke suku bunga deposito, simpanan itu lebih cepat, tapi ternyata penurunan suku bunga kredit lambat sekali karena ada faktor-faktor dari performa masing-masing sektor yang buat perbankan jadi lebih enggan menyalurkan kreditnya," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0687 seconds (0.1#10.140)