Sri Mulyani Jabat Menkeu Akan Bikin Ekonomi RI Liberal
A
A
A
JAKARTA - Mantan Menteri Keuangan (Menkeu) RI era pemerintahan Presiden Soeharto yakni Fuad Bawazier mengatakan, jika Sri Mulyani menjabat Menkeu menggantikan Bambang Brodjonegoro akan membuat ekonomi Indonesia jadi neoliberalisme atau lebih mengacu kepada perdagangan bebas. Seperti diketahui nama Direktur Pelaksana Bank Dunia Sri Mulyani tiba-tiba masuk dalam daftar nama Kabinet Kerja yang baru.
(Baca Juga: Sri Mulyani Dikabarkan Bakal Gantikan Menkeu Bambang)
Dia menjelaskan, kalau Sri Mulyani benar masuk mengisi posisi Menkeu maka segala gerak-geriknya akan dibayangi Bank Dunia dan International Monetary Fund (IMF). Seperti diketahui, Sri Mulyani merupakan Direktur Bank Dunia sejak 2010.
"Bu Sri Mulyani masuk sebagai menteri keuangan, kalau masuk ke menteri keuangan tak lepas dari arahan Bank Dunia dan IMF. Ekonomi kita akan neolib," ujarnya di Jakarta, Rabu (27/7/2016).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan hari ini akan melakukan perombakan kabinet (reshuffle). Isu perombakan kabinet ini kembali mencuat pasca instruksi Presiden Jokowi yang melarang para menteri Kabinet Kerja untuk melakukan kunjungan kerja ke luar kota pada pekan ini.
Di tengah menghangatnya isu perombakan kabinet, nama Sri Mulyani munculdalam daftar nama Kabinet Kerja yang baru. Dari informasi yang diterima Sindonews, Rabu (27/7/2016) mantan Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN) ini akan menggantikan posisi Bambang Brodjonegoro sebagai Menteri Keuangan.
(Baca Juga: Sri Mulyani Dikabarkan Bakal Gantikan Menkeu Bambang)
Dia menjelaskan, kalau Sri Mulyani benar masuk mengisi posisi Menkeu maka segala gerak-geriknya akan dibayangi Bank Dunia dan International Monetary Fund (IMF). Seperti diketahui, Sri Mulyani merupakan Direktur Bank Dunia sejak 2010.
"Bu Sri Mulyani masuk sebagai menteri keuangan, kalau masuk ke menteri keuangan tak lepas dari arahan Bank Dunia dan IMF. Ekonomi kita akan neolib," ujarnya di Jakarta, Rabu (27/7/2016).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan hari ini akan melakukan perombakan kabinet (reshuffle). Isu perombakan kabinet ini kembali mencuat pasca instruksi Presiden Jokowi yang melarang para menteri Kabinet Kerja untuk melakukan kunjungan kerja ke luar kota pada pekan ini.
Di tengah menghangatnya isu perombakan kabinet, nama Sri Mulyani munculdalam daftar nama Kabinet Kerja yang baru. Dari informasi yang diterima Sindonews, Rabu (27/7/2016) mantan Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN) ini akan menggantikan posisi Bambang Brodjonegoro sebagai Menteri Keuangan.
(akr)