BEI: Tax Amnesty Bangkitkan Investor Aktif Transaksi

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan, jumlah investor yang aktif bertransaksi di pasar saham meningkat 50% sejak akhir tahun lalu. Salah satu sebab peningkatan tersebut karena adanya kebijakan tax amnesty Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan menjelaskan, jumlah investor aktif saat ini mencapai 85.000 orang/bulan. Sebelumnya hanya 57.000 orang/bulan.

"Kita bicara investor lokal dan ritel, yang menarik kenaikan investor aktif dari 57.000 orang Desember 2015 tapi sekarang sudah capai 85.000/bulan. Ada kenaikan 50%, kita percaya terus bertambah dengan kondisi ada tax amnesty dan reshuffle yang direspons positif dan program Yuk Nabung Saham," ujarnya di Jakarta, Kamis (11/8/2016).

Nicky menyampaikan, jumlah investor aktif setara dengan 20% dari keseluruhan investor yang sebanyak 492.000 orang hingga saat ini. Diharapkan, persentase tersebut bisa naik 10% sampai akhir tahun.

"Jumlah 85.000 investor aktif ini 20% dari 492.000. Kita perkirakan naik 30% dari total keseluruhan, kriteria investor aktif itu paling tidak tiap bulan ada sekali lakukan transaksi," kata dia.

Sementara, jumlah investor keseluruhan juga ditarget bertambah. BEI memperkirakan jumlahnya akan naik 10% hingga akhir tahun. "Sejauh ini, dibanding akhir tahun lalu yang 430.000 investor, sekarang 492.000. Kita perkirakan 10% lagi sampai 550.000," pungkasnya.