BRI Raih Penghargaan Asiamoney

HONG KONG - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI yang konsisten melayani sektor usaha mikro mendapatkan pengakuan internasional berupa penghargaan Best Domestic Bank in Indonesia 2016 dari Asiamoney. Penghargaan ini diberikan setelah Asiamoney melakukan riset terhadap kinerja bank-bank di Indonesia periode awal 2015 hingga akhir kuartal I tahun ini.

“Penghargaan ini tentunya merupakan sebuah apresiasi dan wujud pengakuan pihak luar terhadap kinerja Bank BRI selama ini yang secara konsisten menjadi bank dengan profit terbesar di Indonesia. Salah satu Bank yang terbesar dalam hal microfinance di dunia serta selalu berinovasi menggunakan teknologi dalam menjangkau dan melayani nasabah yang tersebar di lebih dari 17.000 kepulauan di Indonesia,” ujar Direktur Kepatuhan Bank BRI Priyastomo di sela-sela acara Summer Awards Dinner yang diselenggarakan oleh Asiamoney di Hotel JW Marriott, Hong Kong, Rabu (21/9/2016)

Penghargaan tersebut merupakan yang ketiga kalinya diterima BRI secara berturut-turut sejak 2014. Diharapkan penghargaan ini memberikan tambahan motivasi bagi perseroan untuk terus menerus melakukan peningkatan dalam hal kualitas produk dan layanan kepada nasabah. “Apalagi di saat kondisi ekonomi yang tertekan, kinerja BRI tetap tumbuh. Penyaluran kredit terus meningkat,” kata Priyastomo.

Dia menuturkan, komitmen Bank BRI untuk fokus dan konsisten dalam melayani sektor usaha mikro, menjadi salah satu faktor penting penilaian oleh Asiamoney. Sehingga, Bank BRI mampu memenangkan penghargaan Best Domestic Bank in Indonesia for 2016.

Hingga akhir kuartal II 2016, BRI membukukan pertumbuhan penyaluran kredit di sektor usaha mikro tercatat sebesar 22,4% yoy atau menjadi sebesar Rp202,9 triliun, dengan jumlah nasabah yang meningkat menjadi 8,6 juta nasabah di kuartal II tahun 2016 dari 7,5 juta nasabah di kuartal II tahun 2015, serta tingkat kredit bermasalah (non performing loan/NPL) yang terjaga di level 1,49% (gross). Sementara pertumbuhan micro funding tercatat 15,9% yoy menjadi Rp190,4 triliun, dengan komposisi 83,9% merupakan Current Account Saving Account (CASA) atau dana murah.

Dari sisi aset, Bank BRI tercatat tumbuh sebesar 16,8% year on year (yoy) atau menjadi Rp872,9 triliun. Sedangkan laba bersih mencapai Rp12,047 triliun, tumbuh 1,6% dari periode yang sama tahun 2015 yaitu sebesar Rp11,861 triliun. Adapun laba bersih akhir desember 2015 sebesar Rp25,204 triliun yang menjadikan Bank BRI sebagai Bank dengan laba bersih terbesar di Indonesia selam 11 tahun berturut- turut.

Pada kesempatan sama, Corporate Secretary Bank BRI Hari Siaga Amijarso mengatakan, di samping kinerja finansial, Asiamoney menilai salah satu faktor yang membuat BRI unggul dibandingkan bank lain adalah inovasi dalam bidang jasa dan teknologi yang dilakukan tanpa henti. Pada penghargaan yang sama yang diraih oleh Bank BRI pada tahun lalu, lanjut Hari, salah satu faktor yang utama yang membuat Bank BRI meraih penghargaan Best Domestic Bank in Indonesia adalah inovasi berupa Teras BRI Kapal “Bahtera Seva” yang beroperasi di Kepulauan Seribu.

“Adapun pada tahun ini, direncanakan Bank BRI akan meluncurkan 2 Teras BRI Kapal yang akan beroperasi di Kepulauan Halmahera dan Nusa Tenggara Timur,” paparnya.

Selain itu, ungkap Hari, BRI meluncurkan BRIsat pada pertengahan 2016 yang menjadikan Bank BRI sebagai Bank pertama dan satu–satunya di dunia yang memiliki dan mengoperasikan satelit sendiri.

Adapun peluncuran BRIsat sudah mulai bisa dirasakan manfaatnya oleh Bank BRI, menurut dia, salah satunya dengan pemanfaatan jaringan komunikasi yang digunakan BRI Digital. BRI Digital yang terletak di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta merupakan outlet digital Bank BRI dengan teknologi terkini yang melayani kebutuhan transaksi dan informasi produk perbankan serta update seputar keuangan, investasi, transaksi e-dagang dan kebutuhan lainnya.