Pertamina dan BSM Perkuat Kerja Sama Ekonomi Syariah

Rabu, 28 September 2016 - 21:09 WIB
Pertamina dan BSM Perkuat...
Pertamina dan BSM Perkuat Kerja Sama Ekonomi Syariah
A A A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) bersama Bank Syariah Mandiri (BSM) sepakat mendukung inisiatif pemerintah dalam meningkatkan peran perbankan syariah melalui kerja sama penggunaan jasa dan produk perbankan berdasarkan prinsip syariah. Nota kesepahaman tersebut mencakup pemanfaatan produk dana seperti tabungan mudharabah, giro wadiah institusi, dan deposito.

Selain itu termasuk juga produk pembiayaan yang ditujukan kepada karyawan Pertamina seperti kepemilikan rumah, cicil emas, gadai emas, kendaraan bermotor dan sebagainya. Direktur Keuangan Pertamina Arief Budiman mengatakan, keikutsertaan Pertamina dalam perbankan syariah ini sebagai bagian dari upaya mendorong peran Bank syariah di tengah melambatnya ekonomi global.

Pertamina menilai BSM tergolong baik dari aspek permodalan, rentabilitas, likuiditas, aset produktif yang bisa dilihat dari Laporan Keuangan. Dia menambahkan kerja sama ini juga menjadi bagian dari program Breakthrough Project Corporate (BTP) Cash Management di Pertamina.

“BTP ini merupakan tahap ke- III di mana tujuannya untuk meningkatkan kinerja keuangan dan meningkatkan pengelolaan risiko keuangan antara lain mitigasi risiko melalui diversifikasi penempatan dana perusahaan,” kata Arief di Jakarta, Rabu (28/9/2016).

Sementara itu, Direktur Utama BSM Agus Sudiarto menuturkan, kesepakatan ini menunjukkan dukungan BUMN dalam hal ini Pertamina terhadap perkembangan perbankan syariah di Indonesia. "Kami berterima kasih diberikan kesempatan memberikan layanan sekaligus solusi transaksi keuangan syariah bagi Pertamina dan jajaran pegawainya," ujar Agus.

Mengawali kerja sama, lanjut dia, BSM dan Pertamina menyelenggarakan program literasi perbankan syariah berupa seminar Sosialisasi Perbankan Syariah dengan tema “Berkah Ber-bank Syariah untuk Hidup Lebih Bersih dan Bermakna” bagi seluruh jajaran pegawai Pertamina di kantor pusat Pertamina.

Menurut Agus, ada banyak pilihan produk dan layanan syariah yang dapat menjadi pilihan bagi seluruh pegawai Pertamina. Saat ini BSM tengah fokus menyosialisasikan dan memasarkan penjualan lima produk utama di segmen ritel yakni Tabungan Mabrur Junior dan Tabungan BSM, Gadai & Cicil Emas, Pembiayaan Usaha Mikro & Serbaguna Mikro, Pembiayaan Griya dan Pembiayaan Pensiunan.

Bank Syariah Mandiri sendiri sampai dengan Agustus 2016 tercatat memiliki aset sebesar Rp 73,6 triliun. Adapun dana Pihak Ketiga BSM mencapai Rp65,3 triliun dan Pembiayaan Rp53 triliun.

“Sebagai bank syariah yang memiliki produk terlengkap dengan ketersediaan infrastruktur IT yang memadai, kami berharap melalui kerjasama ini, BSM dapat memberikan layanan terbaik bagi Pertamina dan ke depannya kerjasama terus berkembang ke produk-produk BSM lain, seperti cash management, payroll gaji, pembiayaan consumer, tabungan mabrur junior, pembiayaan pensiun dan lain-lain," jelasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7353 seconds (0.1#10.140)