Proyek LRT Butuh Rp22 Triliun, Rp12 Triliun dari APBN

Senin, 24 Oktober 2016 - 20:34 WIB
Proyek LRT Butuh Rp22...
Proyek LRT Butuh Rp22 Triliun, Rp12 Triliun dari APBN
A A A
JAKARTA - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengungkapkan, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) akan memimpin sindikasi pembiayaan proyek Light Rail Transit (LRT) bersama dengan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Nilai sindikasi tersebut sebesar Rp10 triliun.

"Sindikasinya nanti ada beberapa bank yang gabung. Lead-nya Bank Mandiri bersama BNI, BRI, dan SMI," ujar Direktur Keuangan Adhi Karya Harris Gunawan di Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Senin (24/10/2016).

Harris menjelaskan, total investasi secara keseluruhan dari proyek LRT sebesar Rp22 triliun. Sementara, sindikasi Rp10 triliun itu berupa kas dan non kas.

"Total kebutuhan sampai selesai pada 2019 sebesar Rp22 triliun. Sindikasinya nanti kita minta mereka sampai dengan Rp10 triliun ada dalam bentuk kas dan non kas," katanya.

Proyek LRT, kata dia, mengutamakan pembiayaan dari sindikasi terlebih dahulu karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak bisa mengkover dalam tiga tahun ke depan. Sebelum menggunakan APBN juga harus ada Peraturan Presiden (Perpres) yang dikeluarkan.

"Pakai Perpres APBN karena kemampuan APBN enggak bisa dalam tiga tahun. Kita bicara sindikasi biayai LRT," tutur Harris.

Dia menambahkan, APBN mendanai sisa dari kebutuhan investasi proyek LRT senilai Rp12 triliun mulai 2018. Pembiayaan ini terbagi atas 40% kas dan 60% non kas.

"Kami akan create model pembiayaan LRT itu 40% non kas, 60% kas. Sisanya Rp12 triliun dari APBN. APBN tahun ini tandatangan, baru 2018 ada pembayaran dari pemerintah," pungkas Harris.
(ven)
Berita Terkait
LRT Jabodebek Capai...
LRT Jabodebek Capai 95%, Adhi Karya Sudah Kantongi Pembayaran Rp17,2 Triliun
Progres LRT Jabodebek...
Progres LRT Jabodebek Semakin Meningkat, Pembangunan Mencapai 82%
Pembangunan LRT Jabodebek...
Pembangunan LRT Jabodebek Capai 96%, Siap Beroperasi Juni 2023
Gara-Gara Pembebasan...
Gara-Gara Pembebasan Lahan, Jadwal Operasi LRT Jadi Ngaret
LRT Jakarta Velodrome-Manggarai...
LRT Jakarta Velodrome-Manggarai Groundbreaking Paling Lambat Awal Oktober 2023
Adhi Commuter Properti...
Adhi Commuter Properti Garap 2 Proyek TOD di Cikunir dan Pancoran
Berita Terkini
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
19 menit yang lalu
Buka Peluang Impor Barang...
Buka Peluang Impor Barang China Mulai dengan Rp5 Juta
44 menit yang lalu
PLN Indonesia Power...
PLN Indonesia Power Siap Tingkatkan Kapasitas SPBU Hidrogen Senayan
1 jam yang lalu
Ramalan BI: Ekonomi...
Ramalan BI: Ekonomi RI di 2025 Tumbuh Melambat di Kisaran 4,7-5,5 Persen
1 jam yang lalu
Zona Niaga Terbaru Dukung...
Zona Niaga Terbaru Dukung Ekosistem Kota Mandiri di Tangerang
2 jam yang lalu
Prabowo: Kalau Pangan...
Prabowo: Kalau Pangan Aman, Nggak Usah Takut Saham Naik Turun
2 jam yang lalu
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved