Jumlah Pengangguran Agustus 2016 Berkurang 530 Ribu Jiwa
A
A
A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Agustus 2016 sebesar 5,61%. Angka ini turun jika dibandingkan Agustus 2015 secara year on year (yoy) yang sebesar 6,18%.
(Baca Juga: BPS Catat Angkatan Kerja Indonesia Naik 0,58 Poin)
Jika dilihat secara nominal, jumlah Pengangguran di Agustus mencapai 7,03 juta orang, angka ini menurun 0,57 poin. Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan penurunan pengangguran tersebut diyakini karena ekonomi yang mulai menunjukkan perbaikan.
"Ekonomi kita membaik, jika dibandingkan dengan tahun lalu. Penurunan angka pengangguran ini mencapai 530 ribu orang, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya periode yang sama," kata Suhariyanto di Jakarta, Senin (7/11/2016).
Meski secara year on year menurun, namun secara periode di tahun yang sama yakni Februari 2016, angka ini malah cenderung meningkat. Februari 2016 tercatat angka pengangguran di angka 5,50%
"Dari 100 angkatan kerja, terdapat 5 hingga 6 orang pengangguran. Pola yang ada saat ini yakni TPT di daerah perkotaan selalu lebih tinggi daripada di daerah pedesaan," kata dia.
Pada Agustus 2016, TPT perkotaan sebesar 6,60% dan TPT pedesaan sebesar 4,51%. Dalam setahun terakhir, TPT perkotaan maupun TPT pedesaan mengalami penurunan masing-masing 0,71% poin atau 0,42% poin.
Sementara pada Agustus 2016, jumlah angkatan kerja sebesar 125,44 juta orang naik sebanyak 3,06 juta orang dibandingkan Agustus 2015. Jumlah penduduk bekerja meningkat sebanyak 3,59 juta orang. Hampir semua sektor mengalami kenaikan penyerapan tenaga kerja, kecuali sektor konstruksi yang turun sebanyak 230 ribu orang (2,80%).
Kenaikan jumlah tenaga kerja terutama di Sektor Jasa Kemasyarakatan sebanyak 1,52 juta orang (8,47%), Sektor Perdagangan sebanyak 1,01 juta orang (3,93%), dan Sektor Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi sebanyak 500 ribu orang (9,78%).
(Baca Juga: BPS Catat Angkatan Kerja Indonesia Naik 0,58 Poin)
Jika dilihat secara nominal, jumlah Pengangguran di Agustus mencapai 7,03 juta orang, angka ini menurun 0,57 poin. Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan penurunan pengangguran tersebut diyakini karena ekonomi yang mulai menunjukkan perbaikan.
"Ekonomi kita membaik, jika dibandingkan dengan tahun lalu. Penurunan angka pengangguran ini mencapai 530 ribu orang, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya periode yang sama," kata Suhariyanto di Jakarta, Senin (7/11/2016).
Meski secara year on year menurun, namun secara periode di tahun yang sama yakni Februari 2016, angka ini malah cenderung meningkat. Februari 2016 tercatat angka pengangguran di angka 5,50%
"Dari 100 angkatan kerja, terdapat 5 hingga 6 orang pengangguran. Pola yang ada saat ini yakni TPT di daerah perkotaan selalu lebih tinggi daripada di daerah pedesaan," kata dia.
Pada Agustus 2016, TPT perkotaan sebesar 6,60% dan TPT pedesaan sebesar 4,51%. Dalam setahun terakhir, TPT perkotaan maupun TPT pedesaan mengalami penurunan masing-masing 0,71% poin atau 0,42% poin.
Sementara pada Agustus 2016, jumlah angkatan kerja sebesar 125,44 juta orang naik sebanyak 3,06 juta orang dibandingkan Agustus 2015. Jumlah penduduk bekerja meningkat sebanyak 3,59 juta orang. Hampir semua sektor mengalami kenaikan penyerapan tenaga kerja, kecuali sektor konstruksi yang turun sebanyak 230 ribu orang (2,80%).
Kenaikan jumlah tenaga kerja terutama di Sektor Jasa Kemasyarakatan sebanyak 1,52 juta orang (8,47%), Sektor Perdagangan sebanyak 1,01 juta orang (3,93%), dan Sektor Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi sebanyak 500 ribu orang (9,78%).
(akr)