Saleh Husin: Kemenangan Trump Diharapkan Gairahkan Ekonomi Dunia
A
A
A
JAKARTA - Kemenangan pengusaha kawakan Donald Trump dalam pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) disambut positif banyak kalangan. Latar belakangnya sebagai seorang pengusaha diharapkan menggairahkan ekonomi dunia.
"Saya ucapkan selamat kepada Donald Trump atas kemenangan pada Pilpres AS dan menjadi presiden ke-45 di negara adidaya itu. Saya optimistis, AS di bawah Trump akan terus bekerja sama dengan negara lain termasuk Indonesia seperti dalam perdamaian, keamanan dunia, investasi, industri, dan perdagangan, serta inisiatif-inisiatif bersama bagi kehidupan internasional yang lebih nyaman, tenteram dan saling pengertian," ujar Menteri Perindustrian RI periode 2014-2016, Saleh Husin dalam siaran persnya, Rabu (9/11/2016).
Trump, yang merupakan kandidat capres dari Partai Republik ini unggul dalam penghitungan suara mengalahkan Hillary Clinton dari Paretai Demokrat. Kemenangannya termasuk bersejarah, lantaran dia menjadi presiden AS pertama yang tidak atau minim pengalaman di bidang politik.
"Perjuangan Trump juga layak diapresiasi dalam arti yang lebih luas. Latar belakangnya sebagai pengusaha ternyata mampu mengantarkannya sukses di bidang politik. Artinya, semua hal itu memungkinkan dicapai asalkan kita fokus, kerja keras, bekerja sama dan cerdik berstrategi," kata Saleh.
Dia menyebutkan, kiprah Trump di bidang bisnis internasional diharapkan semakin menggairahkan ekonomi dunia.
"Indonesia pasti sudah dikenal oleh Trump karena kita negara besar dengan potensi dan aktivitas riil ekonomi yang menarik. Apalagi Trump sudah melakukan investasi di Indonesia dan berpartner dengan grup MNC pimpinan Hary Tanoesoedibjo di bidang properti dan pariwisata," ujarnya, sembari menekankan kerja sama tersebut memperkuat kepercayaan dan memperluas jejaring investasi Indonesia di dunia.
"Saya ucapkan selamat kepada Donald Trump atas kemenangan pada Pilpres AS dan menjadi presiden ke-45 di negara adidaya itu. Saya optimistis, AS di bawah Trump akan terus bekerja sama dengan negara lain termasuk Indonesia seperti dalam perdamaian, keamanan dunia, investasi, industri, dan perdagangan, serta inisiatif-inisiatif bersama bagi kehidupan internasional yang lebih nyaman, tenteram dan saling pengertian," ujar Menteri Perindustrian RI periode 2014-2016, Saleh Husin dalam siaran persnya, Rabu (9/11/2016).
Trump, yang merupakan kandidat capres dari Partai Republik ini unggul dalam penghitungan suara mengalahkan Hillary Clinton dari Paretai Demokrat. Kemenangannya termasuk bersejarah, lantaran dia menjadi presiden AS pertama yang tidak atau minim pengalaman di bidang politik.
"Perjuangan Trump juga layak diapresiasi dalam arti yang lebih luas. Latar belakangnya sebagai pengusaha ternyata mampu mengantarkannya sukses di bidang politik. Artinya, semua hal itu memungkinkan dicapai asalkan kita fokus, kerja keras, bekerja sama dan cerdik berstrategi," kata Saleh.
Dia menyebutkan, kiprah Trump di bidang bisnis internasional diharapkan semakin menggairahkan ekonomi dunia.
"Indonesia pasti sudah dikenal oleh Trump karena kita negara besar dengan potensi dan aktivitas riil ekonomi yang menarik. Apalagi Trump sudah melakukan investasi di Indonesia dan berpartner dengan grup MNC pimpinan Hary Tanoesoedibjo di bidang properti dan pariwisata," ujarnya, sembari menekankan kerja sama tersebut memperkuat kepercayaan dan memperluas jejaring investasi Indonesia di dunia.
(dmd)