Rupiah Dibuka Makin Perkasa Saat Euro Membaik

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini dibuka semakin perkasa, untuk mencoba menjauhi level Rp13.400/USD. Penguatan mata uang Garuda mengiringi kebangkitan euro setelah sempat menyentuh posisi terendah.

Berdasarkan data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah pagi ini berada pada level Rp13.405/USD. Posisi ini membaik dibandingkan level sebelumnya di awal pekan kemarin Rp13.516/USD.

Menurut data SINDOnews dari Limas, rupiah dibuka pada posisi Rp13.410/USD. Posisi ini memperlihatkan keperkasaan rupiah dari penutupan awal pekan kemarin yang berada di level Rp13.492/USD.

Data Yahoo Finance juga menunjukkan rupiah pagi melompat ke level Rp13.402/USD dari peringkat sebelumnya di posisi Rp13.425/USD. Mata uang Garuda bergerak dengan kisaran harian Rp13.370-Rp13.430/USD.

Posisi rupiah dari data Bloomberg, dibuka menguat sebesar 35 poin menjadi Rp13.405/USD dibanding penutupan sebelumnya pada level Rp13.440/USD. Pergerakan rupiah hari ini berada pada kisaran Rp13.384-Rp13.422/USD.

Sementara seperti dilansir Reuters, euro mulai merangkak naik setelah kemarin berada pada posisi terendah dalam 21 bulan, ketika Perdana Menteri Italia Matteo Renzi memutuskan mundur dari jabatannya karena kalah dalam referendum. Penurunan euro sedikit mereda 0,1% menjadi 1.0751.

Di sisi lain USD mendekati level terburuk dalam tiga pekan terhadap enam mata uang utama. Indeks USD diperdagangkan pada level 100.17 saat awal pekan sempat tergelincir ke level terendah 99.849, sejak 15 November. Terhadap yen, USD terpeleset sebesar 0,3% menjadi 113,55.