Promosikan Wisata, Citilink Angkut Turis China ke Tanjungpinang

Minggu, 25 Desember 2016 - 15:55 WIB
Promosikan Wisata, Citilink...
Promosikan Wisata, Citilink Angkut Turis China ke Tanjungpinang
A A A
JAKARTA - Maskapai berbiaya murah (LCC) Citilink Indonesia menerbangkan wisatawan asal China menuju ke Tanjungpinang mulai 18 Desember 2016 dukung program pemerintah Indonesia promosikan destinasi wisata baru di Indonesia.

"Penerbangan ini kami buka sebagai bentuk dukungan kami terhadap program Nawacita yang digagas Pemerintah, tujuan utamanya untuk menarik wisatawan mancanegara untuk datang dan mengunjungi berbagai destinasi wisata di Indonesia," kata President & CEO Citilink Indonesia Albert Burhan dalam rilisnya, Jakarta, Minggu (25/12/2016).

Albert menjelaskan bahwa semua orang yang datang melalui penerbangan Citilink merupakan wisatawan. Penerbangan internasional ini merupakan penerbangan charter dan dibuka atas dasar kerja sama Citilink dengan salah satu travel agent di China.

"Di mana travel agent tersebut menjual paket wisata 5-6 hari di Indonesia, termasuk di dalamnya tiket pulang pergi dan tur lokal, dan segera kembali setelah tur selesai. Sehingga hampir dapat dipastikan bahwa semua orang yang datang melalui penerbangan Citilink merupakan wisatawan," tutur dia.

Pihaknya berharap dengan dibukanya penerbangan internasional menuju ke Tanjungpinang dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya. "Kami berharap bisa membantu percepatan pariwisata Kepulauan Riau sehingga daya saing industri pariwisata di sini bisa ikut meningkat seperti destinasi wisata lainnya di Indonesia," ujarnya.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia telah mengumumkan sepuluh destinasi pariwisata yang menjadi prioritas 2016, yaitu Danau Toba (Sumut), Belitung (Babel), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Candi Borobudur (Jateng), Gunung Bromo (Jatim), Mandalika Lombok (NTB), Pulau Komodo (NTT), Taman Nasional Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).

Citilink akan mengerahkan seluruh armadanya yang terdiri dari 44 pesawat Airbus A320 selama liburan Natal dan Tahun Baru 2017, yang di dalamnya termasuk tiga pesawat Airbus A320 terbaru yang tiba pada Desember 2016.

Menurut data yang dirilis Kementerian Perhubungan (Kemenhub), transportasi udara menjadi mode transportasi yang paling banyak dipilih masyarakat selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2017.

Kemenhub memprediksi jumlah penumpang transportasi udara selama libur Natal dan Tahun Baru mencapai 7,11 juta orang atau sekitar 40% dari total jumlah penumpang yang menggunakan angkutan umum. Jumlah penumpang transportasi udara ini meningkat 9% dibanding libur Natal dan Tahun Baru 2016 sebanyak 6,5 juta orang.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7226 seconds (0.1#10.140)