Penumpang Naik Signifikan, Bandara Adisutjipto Alami Keterbatasan Lahan

Kamis, 19 Januari 2017 - 23:07 WIB
Penumpang Naik Signifikan,...
Penumpang Naik Signifikan, Bandara Adisutjipto Alami Keterbatasan Lahan
A A A
YOGYAKARTA - Jumlah penumpang di Bandara Internasional Adisutjipto dalam lima tahun terakhir menunjukkan peningkatan signifikan. Jumlah penumpang yang terbang dan mendarat di bandara ini jauh di atas kapasitas bandara yang sebenarnya, 1,2 juta orang penumpang setiap tahunnya.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Agus Pandu Purnama mengungkapkan, minat masyarakat di Yogyakarta untuk menggunakan moda transportasi udara mengalami peningkatan signifikan dari tahun ke tahun. Banyaknya kursi penerbangan murah, rute penerbangan yang kian lengkap hingga kecepatan sampai ke tujuan menjadi pertimbangan untuk memilih angkutan udara. "Sekarang waktu itu menjadi pertimbangan utama," tuturnya, Kamis (19/1/2017).

Karena itu, wajar ketika jumlah penumpang pesawat di bandara Adisutjipto naik signifikan. Tahun 2012 pihaknya mencatat jumlah penumpang hanya 4,9 juta orang. Tahun 2013 naik lagi menjadi 5,7 juta penumpang. Jumlah terus bertambah di tahun 2014 menjadi 6,2 juta. Sementara tahun 2015 hanya naik sedikit sekitar 6,3 juta penumpang. Tahun 2016 kembali naik cukup signifikan 7,2 juta orang.

Seiring penambahan jumlah penumpang, pihaknya berusaha terus menambah berbagai fasilitas untuk meningkatkan kenyamanan. Hanya saja, usaha maksimal mereka menyediakan berbagai fasilitas selalu terbentur dengan kapasitas bandara yang sangat terbatas. Sehingga masih banyak hal yang perlu dibenahi di berbagai sisi.

Agus menambahkan, luas Bandara Adisutjipto hanya 85.361.514 meter persegi (m2). Terminal A atau penerbangan domestik menggunakan lahan 9.201 m2, sementara Terminal B untuk penerbangan internasional menggunakan lahan sekitar 5.936 m2. Dengan lahan yang cukup terbatas tersebut, kapasitas Aprron juga hanya 9 parking stand dan menggunakan lahan total seluas 32.436 m2.

"Kapasitas penumpang 1.2 juta. Itupun hanya untuk pesawat kecil karena panjang runway 2.200 x 45 m2," ujarnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1012 seconds (0.1#10.140)