Jika Bill Gates dan Warren Buffett Bangkrut, Ini yang Akan Mereka Lakukan

SELALU berada dalam peringkat orang super kaya di dunia, sulit membayangkan jika miliarder Bill Gates dan Warren Buffett mengalami kebangkrutan dan harus memulai usaha kembali dari nol.

Pertanyaan jika seorang pengusaha besar bangkrut dan apa yang akan mereka lakukan tersebut ditujukan kepada Bill Gates dan Warren Buffett, saat keduanya mengisi acara di Columbia University, New York. Meski kemungkinan tersebut kecil, mereka tetap sadar bahwa segala kemungkinan bisa saja terjadi dan apa yang harus mereka lakukan.

Melansir dari CNBC, Sabtu (28/1/2017), keduanya pun menjawab apa yang akan mereka lakukan jika kembali memulai usaha dari awal. Gates yang drop out dari Universitas Harvard untuk memulai usaha Microsoft pada 1970-an, mengatakan jika ia mulai usaja lagi, dia akan mengabdikan dirinya untuk kecerdasan buatan, usaha di bidang energi atau biologi.

“Pekerjaan di kecerdasan buatan saat ini ada pada tingkat yang benar-benar serius,” kata Gates, dalam diskusi di Columbia University. Pria berusia 61 tahun ini menambahkan bahwa kecerdasan buatan akan menjadi fenomenal di masa mendatang. “Jadi segala sesuatu yang berhubungan dengan yang saya pikir akan menjadi karier seumur hidup yang menarik”.

Selain itu soal energi, ia akan mengembangkan energi bersih dan terjangkau. Karena kata dia, planet ini memerlukan energi yang dapat diandalkan, bersih, dan murah. Sehingga akan ada inovasi mendalam untuk mengembangkan hal tersebut.

Adapun biologi, Gates menyatakan bahwa generasi yang akan datang haus akan ilmu yang mendasari obesitas, kanker dan depresi. “Tiga bidang itu memiliki dampak besar dan akan menjadi top bagi saya,” kata pria yang selalu menempati urutan pertama triliuner di dunia.

Sementara itu, Chairman dan CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett mengatakan ia akan mencari pekerjaan yang benar-benar ia suka dan memiliki passion dalam melakukannya. Buffett mengatakan ia akan membuat pilihan yang sama ketika masih kecil yaitu menjadi investor. Ia pun mengisahkan sejak kecil tertarik soal investasi dan hal tersebut masih menarik baginya hingga sekarang.

“Saya senang soal investasi sejak berusia remaja, tiga puluhan dan di usia saya sekarang 86 tahun. Dan saya selalu senang dengan itu,” tandas Buffett. Menurut dia, hanya itu bidang usaha yang membuatnya berhasil. Dengan tersenyum, Buffett mengatakan jika ia mengambil bidang lain, mungkin tidak seberhasil sekarang.

Dan dalam diskusi tersebut, Buffett menyarankan kepada siswa di Columbia University untuk sebanyak mungkin mencari pekerjaan yang benar-benar Anda suka dan memiliki passion saat melakukannya.

“Jadi lakukan pekerjaan yang benar-benar Anda suka dalam melakukannya. Dan jika Anda belum mendapatkannya, jangan menyerah sebelum Anda menemukannya,” pesan Buffett soal rahasia suksesnya.