Kurangi Kesenjangan, Pengusaha Lokal Harus Dilibatkan di Yogyakarta
A
A
A
YOGYAKARTA - Badan Pusat Statistik belum lama ini melansir bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi provinsi di Indonesia, dengan tingkat kesenjangan terburuk. Menyikapi hal ini, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengajak semua pihak rembuk bersama memecahkan persoalan ini.
Ketua Kadin Yogyakarta, GKR Mangkubumi mengatakan, berbicara kesenjangan sebenarnya tidak hanya terjadi di Yogyakarta namun juga di banyak provinsi lain. Hal ini tentu menjadi keprihatinan semua pihak. "Wis cetho ketok welo-welo (sudah jelas terlihat)," tutur Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono X ini, Jumat (10/2/2017).
Menurutnya, kesenjangan pendapatan lebih banyak karena profesi. Oleh karena itu, ia mendorong agar pengusaha lokal bisa dilibatkan dalam pembangunan yang ada. Harapannya, agar bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan semakin banyak distribusi pendapatan. Sehingga akhirnya bisa merata dan dirasakan semua lapisan masyarakat.
Ia pun melihat banyaknya megaproyek yang akan dilaksanakan oleh pemerintah. Seperti bandara, pelabuhan, jalan tol Yogyakarta-Semarang dan infrastruktur jalan lainnya. Untuk itu, GKR Mangkubumi meminta pemerintah melibatkan pengusaha lokal berpartisipasi sesuai dengan kemampuan mereka. Sehingga hasil pembangunan bisa dirasakan masyarakat.
Ketua Kadin Yogyakarta, GKR Mangkubumi mengatakan, berbicara kesenjangan sebenarnya tidak hanya terjadi di Yogyakarta namun juga di banyak provinsi lain. Hal ini tentu menjadi keprihatinan semua pihak. "Wis cetho ketok welo-welo (sudah jelas terlihat)," tutur Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono X ini, Jumat (10/2/2017).
Menurutnya, kesenjangan pendapatan lebih banyak karena profesi. Oleh karena itu, ia mendorong agar pengusaha lokal bisa dilibatkan dalam pembangunan yang ada. Harapannya, agar bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan semakin banyak distribusi pendapatan. Sehingga akhirnya bisa merata dan dirasakan semua lapisan masyarakat.
Ia pun melihat banyaknya megaproyek yang akan dilaksanakan oleh pemerintah. Seperti bandara, pelabuhan, jalan tol Yogyakarta-Semarang dan infrastruktur jalan lainnya. Untuk itu, GKR Mangkubumi meminta pemerintah melibatkan pengusaha lokal berpartisipasi sesuai dengan kemampuan mereka. Sehingga hasil pembangunan bisa dirasakan masyarakat.
(ven)