BTN Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 21% di Kuartal I/2017
Senin, 17 April 2017 - 19:14 WIB

BTN Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 21% di Kuartal I/2017
A
A
A
JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mencatatkan pertumbuhan positif sesuai target pada kuartal pertama tahun 2017. Tercatat pertumbuhan laba bersih perseroan mencapai sebesar 21,03% secara tahunan atau senilai Rp594 Miliar per Maret 2017.
"Kenaikan laba bersih tersebut didukung oleh pertumbuhan kredit yang tinggi dan perbaikan kualitas kredit. Selain itu perseroan mampu memperbaiki beban bunga di tengah pertumbuhan dana pihak Ketiga (DPK) yang melaju di level 20,02% secara year on year (YoY)," ujar Direktur Utama Bank BTN Maryono pada konferensi pers paparan kinerja BTN di Menara BTN, Senin (17/4/2017)
Pada kuartal I tahun ini, pendapatan bunga bersih Bank BTN tercatat tumbuh 8,74% yoy dari Rp4,19 triliun menjadi Rp4,56 triliun didorong pertumbuhan kredit yang tinggi dan perbaikan kualitas kredit. Di sisi lain, biaya bunga hanya naik sebesar 4,94% yoy menjadi Rp2,52 triliun pada kuartal I/2017.
Dengan capaian tersebut, pendapatan bunga bersih BBTN tumbuh 13,84% yoy dari Rp1,79 triliun menjadi Rp2,04 triliun di akhir Maret 2017. Pendapatan operasional Bank BTN pun naik 36,79% yoy dengan penopang terbesar berasal dari pendapatan komisi, provisi, dan administrasi yang tumbuh sebesar 27,38% yoy.
Pendapatan bunga Bank BTN, menurut Maryono, ditopang pertumbuhan total kredit dan pembiayaan Bank BTN yang naik sebesar 18,71% yoy menjadi Rp169,69 triliun. Posisi pertumbuhan tersebut berada di atas rata-rata industri perbankan nasional. Bank Indonesia (BI) mencatat per Februari 2017, kredit perbankan nasional hanya tumbuh sebesar 8,4% yoy.
"Kenaikan laba bersih tersebut didukung oleh pertumbuhan kredit yang tinggi dan perbaikan kualitas kredit. Selain itu perseroan mampu memperbaiki beban bunga di tengah pertumbuhan dana pihak Ketiga (DPK) yang melaju di level 20,02% secara year on year (YoY)," ujar Direktur Utama Bank BTN Maryono pada konferensi pers paparan kinerja BTN di Menara BTN, Senin (17/4/2017)
Pada kuartal I tahun ini, pendapatan bunga bersih Bank BTN tercatat tumbuh 8,74% yoy dari Rp4,19 triliun menjadi Rp4,56 triliun didorong pertumbuhan kredit yang tinggi dan perbaikan kualitas kredit. Di sisi lain, biaya bunga hanya naik sebesar 4,94% yoy menjadi Rp2,52 triliun pada kuartal I/2017.
Dengan capaian tersebut, pendapatan bunga bersih BBTN tumbuh 13,84% yoy dari Rp1,79 triliun menjadi Rp2,04 triliun di akhir Maret 2017. Pendapatan operasional Bank BTN pun naik 36,79% yoy dengan penopang terbesar berasal dari pendapatan komisi, provisi, dan administrasi yang tumbuh sebesar 27,38% yoy.
Pendapatan bunga Bank BTN, menurut Maryono, ditopang pertumbuhan total kredit dan pembiayaan Bank BTN yang naik sebesar 18,71% yoy menjadi Rp169,69 triliun. Posisi pertumbuhan tersebut berada di atas rata-rata industri perbankan nasional. Bank Indonesia (BI) mencatat per Februari 2017, kredit perbankan nasional hanya tumbuh sebesar 8,4% yoy.
(akr)