Perbaikan Jalan dan Jembatan Dihentikan H-10 Lebaran
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pada H-10 Lebaran seluruh pekerjaan pembangunan dan perbaikan jalan dan jembatan akan dihentikan untuk memberikan kesempatan digunakan oleh para pemudik. Kementerian PUPR juga akan menerjunkan kembali tim khusus untuk mengecek kesiapan jalan nasional dua minggu sebelum Lebaran.
Disampaikan Basuki, pada libur panjang kemarin, dirinya melakukan penelusuran untuk melihat perkembangan persiapan infrastruktur jalan, 4 flyover di Kabupaten Brebes dan Tegal, serta jalan tol dari Pejagan hingga Semarang yang rencananya akan difungsikan sebelum Lebaran. Kementerian PUPR bersama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah berupaya keras agar jalan tol Trans Jawa sepanjang 115 Km mulai dari Pintu Tol Brebes Timur (Brexit) hingga Waleri dapat fungsional dilalui pada H-10 untuk memperlancar arus mudik lebaran 2017.
"Jalan tol akan difungsikan satu arah dari Jakarta ke sampai Weleri, demikian juga saat arus balik. Kementerian PUPR terus mengupayakan agar jalan tol yang bisa dilalui pemudik tidak hanya sampai Weleri tetapi hingga Ngaliyan, Semarang. Walaupun saat ini di Kendal masih terdapat lahan yang belum tuntas dibebaskan," ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (3/5/2017).
Kondisinya, terang dia, berupa perkerasan beton tipis (lean concrete) yang dapat dilewati dengan kecepatan 40-50 km/jam, disertai pengamanan penuh, dukungan pencahayaan yang cukup, rambu-rambu dan perbaikan akses keluar menuju jalan arteri kabupaten. Sebanyak 7 tempat istirahat sementara juga akan disiapkan yakni di ruas Tol Pejagan-Pemalang berada di KM 296A, 311A dan 303A, Pejagan-Pemalang di KM 341+600A dan KM 367+200A dan Batang-Semarang disiapkan di KM 402A dan 448A.
"Dengan berfungsinya jalan tol tersebut, arus mudik sudah melewati kemacetan di Kota Tegal, Kota Pekalongan dan Kota Batang, termasuk kawasan Alas Roban yang kerap memicu kemacetan parah," pungkasnya.
Disampaikan Basuki, pada libur panjang kemarin, dirinya melakukan penelusuran untuk melihat perkembangan persiapan infrastruktur jalan, 4 flyover di Kabupaten Brebes dan Tegal, serta jalan tol dari Pejagan hingga Semarang yang rencananya akan difungsikan sebelum Lebaran. Kementerian PUPR bersama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah berupaya keras agar jalan tol Trans Jawa sepanjang 115 Km mulai dari Pintu Tol Brebes Timur (Brexit) hingga Waleri dapat fungsional dilalui pada H-10 untuk memperlancar arus mudik lebaran 2017.
"Jalan tol akan difungsikan satu arah dari Jakarta ke sampai Weleri, demikian juga saat arus balik. Kementerian PUPR terus mengupayakan agar jalan tol yang bisa dilalui pemudik tidak hanya sampai Weleri tetapi hingga Ngaliyan, Semarang. Walaupun saat ini di Kendal masih terdapat lahan yang belum tuntas dibebaskan," ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (3/5/2017).
Kondisinya, terang dia, berupa perkerasan beton tipis (lean concrete) yang dapat dilewati dengan kecepatan 40-50 km/jam, disertai pengamanan penuh, dukungan pencahayaan yang cukup, rambu-rambu dan perbaikan akses keluar menuju jalan arteri kabupaten. Sebanyak 7 tempat istirahat sementara juga akan disiapkan yakni di ruas Tol Pejagan-Pemalang berada di KM 296A, 311A dan 303A, Pejagan-Pemalang di KM 341+600A dan KM 367+200A dan Batang-Semarang disiapkan di KM 402A dan 448A.
"Dengan berfungsinya jalan tol tersebut, arus mudik sudah melewati kemacetan di Kota Tegal, Kota Pekalongan dan Kota Batang, termasuk kawasan Alas Roban yang kerap memicu kemacetan parah," pungkasnya.
(akr)