Mendag Tegaskan Ketersediaan Pangan Cukup Jelang Ramadan

JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita meminta agar pemberitaan terkait ketersediaan pangan jelang puasa dan Lebaran, tidak dibuat negatif. Dia mengatakan, siapapun yang menulis berita negatif di antaranya harga naik, pasokan kurang dan lainnya, akan berdosa.

Sementara seperti diketahui, Mendag Enggar telah beberapa kali melakukan kunjungan pasar di beberapa lokasi di Jakarta sebagai upaya mengendalikan pergerakan. Saat sidak, dia ingin mengecek langsung harga komoditas yang sering terjadi kenaikan jelang Ramadan.

"Bagi yang menulis itu, (berita kenaikan harga dan lainnya), maka akan berdosa, karena membuat ibu-ibu rumah tangga tidak fokus beribadah karena memikirkan harga bahan pokok yang mahal," kata Enggar di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (19/5/2017).

Dia memastikan bahwa stok sejauh ini mendekati ramadan, sangat aman dan terjaga dengan baik. Bahkan setelah operasi pasar beberapa waktu lalu, Mendag Enggar memastikan harga tidak akan naik terlalu tinggi hingga nanti mendekati lebaran.

"Stok dan harga, aman. Jadi tolong di berbagai media, ini framing beritanya (sering ditulis) jelang ramadan harga pasti naik. Tapi tidak ada di pemberitaan, harga beras tabil, gula stabil, daging beku 80 ribu. Ini tolong, harga diperingaruhi suplai and demand. Bukan karena berita kenaikan harga," pungkasnya.