Strategi BI dan PUPR Tingkatkan Pembayaran Tol Nontunai
A
A
A
JAKARTA - Untuk mewujudkan rencana meningkatkan pembayaran tol nontunai, Bank Indonesia (Bl) dan Kementerian PUPR (Badan Pengatur Jalan Tol/BPJT) telah menyusun strategi bersama untuk mengembangkan elektronifikasi jalan tol melalui empat tahapan.
Pertama, tahap elektronifikasi seluruh jalan tol pada Oktober 2017. Kedua, tahap integrasi sistem ruas jalan tol. Ketiga, tahap integrasi ruas jalan tol serta pembentukan konsorsium Electronic Toll Collection (ETC).
(Baca Juga: BI dan PUPR Kerja Sama Tingkatkan Pembayaran Tol Non Tunai)
"Tahap pertama elektronik jalan tol 100% paling lambat Oktober 2017. Lalu, bentuk konsorsium ETC," ujarnya di Jakarta, Rabu (31/5/2017).
Keempat, kata Agus, penerapan Multi Lane Free Flow (MLFF) di seluruh gerbang tol. Strategi ini telah diturunkan dalam bentuk action plan.
Pelaksanaan elektronifikasi jalan tol memerlukan kerja sama seluruh pihak. "Tak hanya otoritas, industri perbankan pun memiliki peran penting, khususnya dalam integrasi antar ruas jalan tol," tutur dia.
Mencermati hal ini, telah direncanakan pendirian institusi yang berfungsi mengintegrasikan informasi data transaksi dan tarif untuk seluruh ruas jalan tol dalam bentuk konsorsium Electronic Toll Collection (ETC).
ETC nantinya akan berperan besar dalam tahap integrasi ruas jalan tol, serta dalam penyempurnaan model bisnis serta aspek teknis elektronifikasi.
Pertama, tahap elektronifikasi seluruh jalan tol pada Oktober 2017. Kedua, tahap integrasi sistem ruas jalan tol. Ketiga, tahap integrasi ruas jalan tol serta pembentukan konsorsium Electronic Toll Collection (ETC).
(Baca Juga: BI dan PUPR Kerja Sama Tingkatkan Pembayaran Tol Non Tunai)
"Tahap pertama elektronik jalan tol 100% paling lambat Oktober 2017. Lalu, bentuk konsorsium ETC," ujarnya di Jakarta, Rabu (31/5/2017).
Keempat, kata Agus, penerapan Multi Lane Free Flow (MLFF) di seluruh gerbang tol. Strategi ini telah diturunkan dalam bentuk action plan.
Pelaksanaan elektronifikasi jalan tol memerlukan kerja sama seluruh pihak. "Tak hanya otoritas, industri perbankan pun memiliki peran penting, khususnya dalam integrasi antar ruas jalan tol," tutur dia.
Mencermati hal ini, telah direncanakan pendirian institusi yang berfungsi mengintegrasikan informasi data transaksi dan tarif untuk seluruh ruas jalan tol dalam bentuk konsorsium Electronic Toll Collection (ETC).
ETC nantinya akan berperan besar dalam tahap integrasi ruas jalan tol, serta dalam penyempurnaan model bisnis serta aspek teknis elektronifikasi.
(izz)