Antisipasi Ramadan, Indofood Nyetok Barang Sejak Februari
A
A
A
JAKARTA - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) menyatakan, sudah mengantisipasi lonjakan permintaan saat Ramadan. Perusahaan telah mengambil langkah untuk menyetok barang kebutuhan masyarakat sejak Februari lalu.
"Sebelum Ramadan, kita stok dari Februari, Maret untuk antisipasi lonjakan permintaan di bulan Ramadan," ujar Direktur INDF Thomas Tjhie di Jakarta, Jumat (2/6/2017).
Sementara, mengenai lesunya konsumsi masyarakat, Indofood punya cara untuk menghadapinya. Perusahaan terus melakukan pembaharuan produk guna menarik minat konsumen.
"Mengenai strategi lesunya konsumsi di seluruh Grup Indofood, kita enggak berhenti inovasi beri produk baru, sehingga konsumen beli produk baru," kata Thomas.
Untuk target penjualan, Thomas masih optimistis Indofood mampu tumbuh hingga dua digit. Sama halnya dengan Indofood CBP Sukses Makmur.
"Target pertumbuhan ICBP high single sampai low double digit, 8%-12%. Sedangkan INDF low double digit sekitar 10%-12%," pungkasnya.
"Sebelum Ramadan, kita stok dari Februari, Maret untuk antisipasi lonjakan permintaan di bulan Ramadan," ujar Direktur INDF Thomas Tjhie di Jakarta, Jumat (2/6/2017).
Sementara, mengenai lesunya konsumsi masyarakat, Indofood punya cara untuk menghadapinya. Perusahaan terus melakukan pembaharuan produk guna menarik minat konsumen.
"Mengenai strategi lesunya konsumsi di seluruh Grup Indofood, kita enggak berhenti inovasi beri produk baru, sehingga konsumen beli produk baru," kata Thomas.
Untuk target penjualan, Thomas masih optimistis Indofood mampu tumbuh hingga dua digit. Sama halnya dengan Indofood CBP Sukses Makmur.
"Target pertumbuhan ICBP high single sampai low double digit, 8%-12%. Sedangkan INDF low double digit sekitar 10%-12%," pungkasnya.
(ven)