HT Siap Investasi di Tasikmalaya

TASIKMALAYA - Chairman & CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) menyatakan siap berinvestasi di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia melihat potensi di Tasikmalaya sangat besar mulai dari bidang pertanian, pariwisata, kerajinan dan sebagainya.

HT menuturkan, sentuhan dunia usaha sangat terbuka lebar, namun membutuhkan kreativitas tinggi dan orang yang berani dalam mengambil segala risiko demi menjalankan usahanya tersebut.

Tim dari perusahaannya akan diturunkan untuk membidik sejumlah investasi yang akan dilakukannya, termasuk menampung masukan dari masyarakat dan pemerintah daerah.

Seperti yang disampaikan pada pertemuan bersama Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum dengan para ulama dan pengusaha di Gedung Pendopo Lama, Jalan Wiratanuningrat, Kota Tasikmalaya, terungkap jika masyarakat sangat kesulitan dalam mengakses permodalan.

"Kenapa tidak disini di siapkan bank sendiri yang akan menjadi lokomotif masyarakat agar bisa mendapatkan pembiayaan murah, termasuk investasi di bidang lain, seperti perhotelan pariwisata, dan sebagainya. Saya akan turunkan tim, mudah-mudahan saja bisa melakukan investasi di sini dengan segala potensi yang sebenarnya sangat besar ada di Tasikmalaya ini," ungkap HT.

Ia mengungkapkan Indonesia saat ini sangat kekurangan pengusaha. Di sisi lain, penduduk terus bertambah sehingga tidak sebanding antara lapangan usaha dengan jumlah yang ada.

HT sangat mendorong bila muncul generasi muda untuk menjadi pengusaha, daerah butuh pengusaha bukan hanya menumpuk di Jakarta atau kota besar seperti yang terjadi saat ini.

"Akibatnya kesenjangan ekonomi begitu jauh, karena konsentrasi pengusaha berada di Jakarta. Saya dorong dengan berbagai upaya untuk mewujudkannya," kata Ketua Umum Partai Perindo ini.

Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum mengungkapkan, merupakan sebuah keberuntungan bisa kedatangan pengusaha sukses seperti Hary Tanoesedibjo, yang juga kini memilih berkecimpung di dunia politik. Kabupaten Tasikmalaya yang memiliki banyak potensi, jumlah penduduk yang besar, skala kualitas pendidikan masyarakatnya yang sudah baik, namun bidang usaha masih banyak yang belum bisa digarap secara maksimal.

"Seperti halnya dunia politik, tidak ada kajian atau hal yang sifatnya baku dalam dunia usaha. Maka kedatangan Pak Hary ke sini diharapkan mampu memberikan pencerahan kepada masyarakat," ujar Uu.