Layanan Pinjaman UangTeman Resmi Terdaftar di OJK
A
A
A
JAKARTA - PT Digital Alpha Indonesia (UangTeman) resmi terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor registrasi S-2970/NB.111/2017 pada, Rabu (21/7). Berdiri sejak April 2015, UangTeman merupakan pelopor layanan pinjaman berbasis teknologi (financial technology/fintech) tanpa jaminan di Indonesia yang sangat mendukung pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
CEO & Founder UangTeman Aidil Zulkifli mengatakan, bahwa dengan status terdaftarnya tersebut menunjukkan pemerintah menaruh kepercayaan besar terhadap PT Digital Alpha Indonesia sebagai penyedia layanan pinjaman online UangTeman untuk terus tumbuh dan melayani seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Menurutnya, UangTeman telah memenuhi standar pemerintah sesuai dengan Peraturan OJK (POJK) Nomor 77/POJK.01/2016 mengenai layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi.
“Ini sesuai dengan harapan kami. Waktu pendaftaran adalah maksimal enam bulan sejak diterbitkan POJK tersebut pada 30 Desember 2016. Kami bersyukur, pemerintah melihat peranan dan kontrubusi yang nyata pada UangTeman dan OJK mendukung penuh langkah kami untuk terus aktif memberikan kemudahan akses pinjaman terhadap masyarakat, tidak hanya di Pulau Jawa melainkan juga di luar Pulau Jawa,” ujar Aidil dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (22/6/2017).
Dia menjelaskan, saat ini UangTeman telah memiliki lebih dari 6.000 nasabah yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Bandung, Bali, Makassar, Palembang, Lampung, Jambi, dan Balikpapan. Hal ini, menjadi bagian penting bagi UangTeman untuk mendukung program OJK dalam menumbuhkan tingkat inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.
Deputy CEO UangTeman Rio Quiserto mengapresiasi setiap proses yang dilakukan OJK hingga memberikan tanda bukti terdaftar kepada UangTeman. Bentuk kepercayaan dari pemerintah tersebut, jelasnya, menjadi langkah baru bagi UangTeman untuk tidak pernah berhenti mewujudkan komitmen sejak semula dalam memperhatikan aspek perlindungan konsumen dengan menjunjung tinggi integritas maupun kepatuhan terhadap ketentuan hukum di Indonesia.
“Sudah jelas bahwa status terdaftarnya UangTeman di OJK akan mampu menumbuhkan kepercayaan semua pemangku kepentingan, khususnya masyarakat secara umum. Hingga akhir tahun ini, kami optimistis dapat menyalurkan total pinjaman sebesar Rp 100 miliar, naik empat kali lipat dari realisasi akhir tahun 2016,” terang Rio.
Dia mengungkapkanpertumbuhan UangTeman terus memperlihatkan tren positif. Selama lebih dari dua tahun ada di Indonesia, UangTeman telah menyalurkan total pinjaman lebih dari Rp60 miliar.
“Jumlah dana pinjaman yang digunakan nasabah UangTeman selama ini sekitar 30 persen untuk usaha-usaha produktif. Banyak pelaku UKM yang mengaku sangat terbantu dalam permodalan usahanya berkat UangTeman. Pandangan ini memperlihatkan bahwa UangTeman ada untuk mewujudkan perekonomian masyarakat di Indonesia menjadi lebih baik,” tuturnya.
CEO & Founder UangTeman Aidil Zulkifli mengatakan, bahwa dengan status terdaftarnya tersebut menunjukkan pemerintah menaruh kepercayaan besar terhadap PT Digital Alpha Indonesia sebagai penyedia layanan pinjaman online UangTeman untuk terus tumbuh dan melayani seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Menurutnya, UangTeman telah memenuhi standar pemerintah sesuai dengan Peraturan OJK (POJK) Nomor 77/POJK.01/2016 mengenai layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi.
“Ini sesuai dengan harapan kami. Waktu pendaftaran adalah maksimal enam bulan sejak diterbitkan POJK tersebut pada 30 Desember 2016. Kami bersyukur, pemerintah melihat peranan dan kontrubusi yang nyata pada UangTeman dan OJK mendukung penuh langkah kami untuk terus aktif memberikan kemudahan akses pinjaman terhadap masyarakat, tidak hanya di Pulau Jawa melainkan juga di luar Pulau Jawa,” ujar Aidil dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (22/6/2017).
Dia menjelaskan, saat ini UangTeman telah memiliki lebih dari 6.000 nasabah yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Bandung, Bali, Makassar, Palembang, Lampung, Jambi, dan Balikpapan. Hal ini, menjadi bagian penting bagi UangTeman untuk mendukung program OJK dalam menumbuhkan tingkat inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.
Deputy CEO UangTeman Rio Quiserto mengapresiasi setiap proses yang dilakukan OJK hingga memberikan tanda bukti terdaftar kepada UangTeman. Bentuk kepercayaan dari pemerintah tersebut, jelasnya, menjadi langkah baru bagi UangTeman untuk tidak pernah berhenti mewujudkan komitmen sejak semula dalam memperhatikan aspek perlindungan konsumen dengan menjunjung tinggi integritas maupun kepatuhan terhadap ketentuan hukum di Indonesia.
“Sudah jelas bahwa status terdaftarnya UangTeman di OJK akan mampu menumbuhkan kepercayaan semua pemangku kepentingan, khususnya masyarakat secara umum. Hingga akhir tahun ini, kami optimistis dapat menyalurkan total pinjaman sebesar Rp 100 miliar, naik empat kali lipat dari realisasi akhir tahun 2016,” terang Rio.
Dia mengungkapkanpertumbuhan UangTeman terus memperlihatkan tren positif. Selama lebih dari dua tahun ada di Indonesia, UangTeman telah menyalurkan total pinjaman lebih dari Rp60 miliar.
“Jumlah dana pinjaman yang digunakan nasabah UangTeman selama ini sekitar 30 persen untuk usaha-usaha produktif. Banyak pelaku UKM yang mengaku sangat terbantu dalam permodalan usahanya berkat UangTeman. Pandangan ini memperlihatkan bahwa UangTeman ada untuk mewujudkan perekonomian masyarakat di Indonesia menjadi lebih baik,” tuturnya.
(akr)