Cerita Basuki Bangun Empat Flyover dalam Waktu 4,5 Bulan

Jum'at, 07 Juli 2017 - 00:47 WIB
Cerita Basuki Bangun Empat Flyover dalam Waktu 4,5 Bulan
Cerita Basuki Bangun Empat Flyover dalam Waktu 4,5 Bulan
A A A
JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, demi kelancaran arus mudik tahun ini pihaknya mengebut pembangunan berbagai proyek infrastruktur. Salah satunya adalah pembangunan empat flyover yang dirampungkan dalam waktu hanya sekitar 4,5 bulan.

Dia menjelaskan, pembangunan empat flyover tersebut karena banyak perlintasan sebidang yang dilalui oleh pemudik. Perlintasan sebidang tersebut menjadi salah satu biang kemacetan, karena memberhentikan kendaraan minimal lima menit di satu perlintasan.

Menurutnya, dalam satu hari pemudik bisa melewati perlintasan sebidang sekitar 97 kali. Hal ini berarti, dalam satu hari pemudik membuang waktu sekitar 495 menit atau delapan jam satu hari karena melewati simpangan sebidang tersebut.

"Kami bangun empat flyover. Sebetulnya lima simpangan kereta api sebidang. Satu hari minimum 90 simpangan berhenti. Kalau mudik 97 kali, satu kali berhenti lima menit. Kalau satu hari 97 kali berhenti ada 495 menit. Itulah makanya macetnya sampai ke Pejagan," katanya di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Kamis (6/7/2017).

Oleh sebab itu, pihaknya pun berinisiatif mengirim surat kepada Kapolri Jendral Tito Karnavian agar diizinkan membangun flyover. Dirinya pun hanya memiliki waktu sekitar sembilan bulan termasuk untuk pembebasan lahan, sebelum musim mudik 2017 berlangsung kemarin.

"Jadi kami selesaikan empat flyover dengan panjang lebih dari 20 km selama 4,5 bulan. Alhamdulillah H-3 bisa dilalui. Satu di daerah Sawahan karena longsor, kami akan pindah, supaya tidak ada lagi simpang sebidang," tandasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0581 seconds (0.1#10.140)