Tingkatkan Layanan, PPD Kembangkan Fleet Management System
A
A
A
JAKARTA - Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) mengembangkan sistem manajemen berbasis online, Fleet Management System (FMS). Langkah ini dilakukan Perum PPD untuk meningkatkan efektivitas perusahaan dan pelayanan terhadap konsumen.
"Sejak dulu pemerintah terus mendorong para operator untuk dapat membangun sistem yang baik demi efektivitas. Manajemen perusahaan operator bus harus dapat meningkatkan kinerja yang nantinya berimbas pada efektivitas perusahaan,” ujar Direktur Perusahaan Perum PPD Tatan Rustandi dalam keterangan pers yang diterima SINDOnews.
PPD kini tampil menjadi salah satu perusahaan otobus yang telah siap memanfaatkan teknologi IT berbasis online. Di mana ada empat hal yang disasar oleh sistem ini, yaitu sumber daya manusia, pemeliharaan, operasional, dan keuangan.
"Melalui Fleet Management System diharapkan keempat hal tersebut semakin efektif dan efisien sehingga manajemen perusahaan menjadi semakin baik," jelasnya.
Dia memaparkan, Perum PPD turut mengembangkan IT guna memposisikan diri sebagai perusahaan transportasi umum yang andal dan terpercaya. Keterkaitan dengan para pemakai jasa transportasi tidak lepas dari faktor produk, layanan, dan keterjangkauan.
Tercatat, kini seluruh bus PPD yang mencapai 700 unit akan didukung aplikasi Fleet Management System. FMS memiliki berbagai fungsi seperti pembiayaan kendaraan, perawatan kendaraan, telematika kendaraan (pelacakan dan diagnostik), driver management, manajemen bahan bakar dan manajemen kesehatan dan keselamatan.
Penerapan program FMS di Perum PPD saat ini dipasang pada armada Bus Transjabodetabek dengan aplikasi Mix Telematics. Terdapat dua sensor yang digunakan pada aplikasi Mix Telematics, antara lain RIBAS dan Driver’s Key.
“Dengan adanya aplikasi FMS pada bus yang beroperasi dapat memudahkan bagi operator dan regulator, pada akhirnya FMS adalah menjamin keselamatan dan kenyamanan pengguna bus PPD,” kata Tatan.
Dia mengharapkan penumpang dapat merasakan kenyamanan dan keamanan sehingga masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum. "Perum PPD mengharapkan agar aplikasi Fleet Management System ini dapat beroperasi secara maksimal dan optimalisasi penggunaan Command Center sebagai pusat informasi mengenai data-data bus Transjabodetabek terkait perjalanan yang dilakukan oleh Bus Transjabodetabek," tandasnya.
"Sejak dulu pemerintah terus mendorong para operator untuk dapat membangun sistem yang baik demi efektivitas. Manajemen perusahaan operator bus harus dapat meningkatkan kinerja yang nantinya berimbas pada efektivitas perusahaan,” ujar Direktur Perusahaan Perum PPD Tatan Rustandi dalam keterangan pers yang diterima SINDOnews.
PPD kini tampil menjadi salah satu perusahaan otobus yang telah siap memanfaatkan teknologi IT berbasis online. Di mana ada empat hal yang disasar oleh sistem ini, yaitu sumber daya manusia, pemeliharaan, operasional, dan keuangan.
"Melalui Fleet Management System diharapkan keempat hal tersebut semakin efektif dan efisien sehingga manajemen perusahaan menjadi semakin baik," jelasnya.
Dia memaparkan, Perum PPD turut mengembangkan IT guna memposisikan diri sebagai perusahaan transportasi umum yang andal dan terpercaya. Keterkaitan dengan para pemakai jasa transportasi tidak lepas dari faktor produk, layanan, dan keterjangkauan.
Tercatat, kini seluruh bus PPD yang mencapai 700 unit akan didukung aplikasi Fleet Management System. FMS memiliki berbagai fungsi seperti pembiayaan kendaraan, perawatan kendaraan, telematika kendaraan (pelacakan dan diagnostik), driver management, manajemen bahan bakar dan manajemen kesehatan dan keselamatan.
Penerapan program FMS di Perum PPD saat ini dipasang pada armada Bus Transjabodetabek dengan aplikasi Mix Telematics. Terdapat dua sensor yang digunakan pada aplikasi Mix Telematics, antara lain RIBAS dan Driver’s Key.
“Dengan adanya aplikasi FMS pada bus yang beroperasi dapat memudahkan bagi operator dan regulator, pada akhirnya FMS adalah menjamin keselamatan dan kenyamanan pengguna bus PPD,” kata Tatan.
Dia mengharapkan penumpang dapat merasakan kenyamanan dan keamanan sehingga masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum. "Perum PPD mengharapkan agar aplikasi Fleet Management System ini dapat beroperasi secara maksimal dan optimalisasi penggunaan Command Center sebagai pusat informasi mengenai data-data bus Transjabodetabek terkait perjalanan yang dilakukan oleh Bus Transjabodetabek," tandasnya.
(dmd)