Perekonomian Global Telah Kembali Setelah Krisis Finansial

Senin, 24 Juli 2017 - 18:25 WIB
Perekonomian Global...
Perekonomian Global Telah Kembali Setelah Krisis Finansial
A A A
JAKARTA - Ekonomi global kembali d ijalurnya, dengan pertumbuhan di tingkat yang belum pernah terjadi sejak krisis finansial global 2008. Tren ini akan terus berlangsung hingga akhir tahun, ditengah-tengah risiko geopolitik yang terus meningkat.

Ekonomi dunia sudah kembali ke jalurnya. Tingkat pertumbuhan telah kembali ke level yang belum pernah dilihat sejak krisis ekonomi global dan diprediksi momentum positif ini akan berlanjut di kuartal II 2017.

"Risiko geopolitik akan sulit untuk diperhitungkan dan diperkirakan akan berlanjut pada bulan-bulan berikutnya, namun telah menurun cukup signifikan di daerah bermata uang euro," ujar ekonom Standard Chartered Aldian Taloputra di Jakarta, Senin (24/7/2017).

Terjadinya kesalahan regulasi dan kebijakan terkait keuangan, dikatakan Aldian, merupakan risiko terbesar yang ada dalam prediksi bank, mengingat beberapa bank sentral telah menormalisasi kebijakan moneter mereka. Penguatan kebijakan moneter tanpa memperhitungkan pertumbuhan merupakan langkah penyeimbang yang sulit.

"Namun, mengingat dampak lanjut dari kebijakan moneter, hal ini akan menjadi perhatian besar pada semester II 2018 dibandingkan sekarang," katanya.

Aldian menyampaikan, kebijakan moneter masih menjadi satu-satunya penyelamat ekonomi. Namun kali ini, beberapa bank sentral besar cenderung lebih memperketat stimulus ketimbang menambahnya.

"ECB, The Fed, dan Bank Sentral China (The People's Bank of China) bergerak untuk menormalisasi kebijakan. Hal ini pun pada dasarnya bergerak pada upaya-upaya yang mengarah pada pengetatan. Namun, mereka berencana untuk melakukannya tanpa menakuti pasar ataupun memperlambat pertumbuhan," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9544 seconds (0.1#10.140)