Campuri Urusan Rumah Tangga Beijing, China Sanksi 9 Perusahaan AS

Minggu, 22 September 2024 - 19:13 WIB
loading...
Campuri Urusan Rumah...
China secara tegas menjatuhkan sanksi pembekuan aset-aset properti kepada 9 perusahaan AS. FOTO/iStock Photo
A A A
JAKARTA - China secara tegas menjatuhkan sanksi pembekuan aset-aset properti kepada 9 perusahaan Amerika Serikat (AS) atas penjualan persenjataan kepada Taiwan, yang dianggap Beijing sebagai provinsi yang memisahkan diri.

"AS telah mengumumkan bahwa mereka akan menjual senjata ke wilayah Taiwan di China, yang secara serius melanggar prinsip China dan tiga komunike bersama China-AS," ungkap Kementerian Luar Negeri China dalam sebuah pernyataan resmi, dikutip dari Anadolu Ajansi, Minggu (22/9/2024).

Baca Juga: China Kuasai Harta Karun Super Langka Dunia, AS dan Sekutu Tak Terima

Berdasarkan laporan tersebut, penjualan senjata Washington ke Taipei secara serius mencampuri urusan dalam negeri China, dan merusak kedaulatan dan integritas teritorial China.

Departemen Luar Negeri AS telah menyetujui penjualan pengembalian, perbaikan, dan pengiriman kembali suku cadang dan peralatan terkait ke Taiwan. Hal ini merupakan penjualan senjata ke-16, senilai USD228 juta ke Taiwan sejak pemerintahan Biden dilantik pada 2021.

Baca Juga: Cegah Ledakan Pager Kembali Terulang, Rusia Minta Pembatasan Akses Perusahaan Teknologi

China mengungkapkan akan membekukan aset, serta melarang transaksi dan kerja sama dengan organisasi dan individu China oleh perusahaan-perusahaan AS, termasuk Sierra Nevada Corporation, Stick Rudder Enterprises LLC, Cubic Corporation, S3 AeroDefense, TCOM, TextOre, Planate Management Group, ACT1 Federal, dan Exovera.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gurita Bisnis Keluarga...
Gurita Bisnis Keluarga Xi Jinping Terungkap, Raup Jutaan Dolar di Tengah Kampanye Antikorupsi
DJP Hapus Sanksi Terlambat...
DJP Hapus Sanksi Terlambat Bayar Pajak dan Lapor SPT Tahunan
India Terang-terangan...
India Terang-terangan ke BRICS: Kami Tidak Akan Campakkan Dolar AS
4 Tokoh Rusia Bebas...
4 Tokoh Rusia Bebas dari Sanksi Uni Eropa, Ada Pengusaha hingga Menteri
Beri Sanksi ke Rusia,...
Beri Sanksi ke Rusia, Uni Eropa Menusuk Sendiri Jantung Ekonominya
Pimpin BRICS Hadapi...
Pimpin BRICS Hadapi Perang Dagang AS, China Susun Rencana Baru
China Setop Impor LNG...
China Setop Impor LNG AS Gegara Tarif Trump, Geser ke Sumber Alternatif
Persatuan ASEAN-China...
Persatuan ASEAN-China Jadi Pertahanan Terbaik Asia dalam Hadapi Perang Dagang
Rusia Kantongi Rp470,1...
Rusia Kantongi Rp470,1 Triliun usai Caplok Aset Properti Perusahaan Asing
Rekomendasi
Jalin Kolaborasi, Pemkab...
Jalin Kolaborasi, Pemkab Bekasi Bantu Korban Banjir Jelang Idulfitri 2025
DPR Khawatir Efisiensi...
DPR Khawatir Efisiensi Anggaran Berdampak pada Preservasi Jalan untuk Mudik 2025
Nonton Petualangan Seru...
Nonton Petualangan Seru Nobita dan Doraemon Streaming di Sini
Berita Terkini
Minyak Mentah Rusia...
Minyak Mentah Rusia Mengalir Deras ke Negara BRICS
37 menit yang lalu
AS Kenakan Tarif Impor...
AS Kenakan Tarif Impor 25%, HIMKI Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi
55 menit yang lalu
Kawasan Ekonomi Khusus...
Kawasan Ekonomi Khusus Industropolis Batang Magnet Baru Investasi Global
1 jam yang lalu
Gurita Bisnis Keluarga...
Gurita Bisnis Keluarga Xi Jinping Terungkap, Raup Jutaan Dolar di Tengah Kampanye Antikorupsi
1 jam yang lalu
Ini Daftar Lengkap Jajaran...
Ini Daftar Lengkap Jajaran Direksi dan Komisaris Baru Bank BNI Hasil RUPS 2025
2 jam yang lalu
Beli Bright Gas lewat...
Beli Bright Gas lewat Pertamina Delivery Service Gratis Ongkir
2 jam yang lalu
Infografis
NATO Eropa Takut Trump...
NATO Eropa Takut Trump akan Hentikan Dukungan Senjata AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved