Thermax Jadikan Indonesia Basis Manufaktur di Kawasan ASEAN

Rabu, 26 Juli 2017 - 20:38 WIB
Thermax Jadikan Indonesia Basis Manufaktur di Kawasan ASEAN
Thermax Jadikan Indonesia Basis Manufaktur di Kawasan ASEAN
A A A
JAKARTA - Thermax, perusahaan energi lingkungan meresmikan fasilitas manufaktur barunya di Indonesia. Pabrik yang berada di Kawasan Industri Krakatau, Cilegon, Banten ini akan menjadi basis produksi perusahaan guna mendukung pelanggan PT Thermax International Indonesia (PT TII) di pasar ASEAN.

Pabrik baru tersebut akan menghasilkan berbagai macam produk standar perusahaan, antara lain boiler kemasan, pemanas, pendingin, aksesoris uap, air dan pengolahan air limbah serta peralatan pengendalian polusi udara seperti electrostatic precipitators (ESPs) dan bag filter. Anak perusahaan Thermax dan jaringan layanan penjualan di Malaysia, Thailand dan Filipina akan membantu inisiatif bisnis PT TII.

“Kami mendirikan PT Thermax International Indonesia pada tahun 2014 bertujuan untuk fokus pada pasar di Indonesia dan Asia Tenggara. Sehubungan dengan hal tersebut Thermax dengan bangga mempersembahkan fasilitas baru ini guna mendukung rencana pertumbuhan yang luar biasa di Indonesia," ujar Chairperson Thermax Group, Meher Pudumjee di Jakarta, Rabu (26/7/2017).

Dia memandang Indonesia memiliki potensi besar. Hal ini dapat dilihat dari berbagai faktor. Mulai dari pertumbuhan ekonomi yang tinggi di angka 4-5%, Indonesia merupakan negara dengan luas wailayah dan jumlah penduduk terbesar di ASEAN.

"Pemerintah Indonesia mendukung investasi. SDM (sumber daya manusia) di Indonesia juga sangat baik. Jadi bagi kami potensi Indonesia sangat besar. Itulah kenapa kami memilih Indonesia sebagai basis manufaktur Thermax," ungkapnya.

Thermax
Sementara itu, MD & CEO Thermax MS Unnikrishnan mengatakan, Asia Tenggara memiliki potensi pertumbuhan yang luar biasa, Thermax optimistis dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan dan kemajuan di wilayah regional ini.

"Kami memiliki fleksibilitas dalam meningkatkan kegiatan manufaktur dengan ekspansi secara bertahap. Kami telah berinvestasi di tim penjualan, layanan dan teknis serta bekerja sama dengan beberapa pihak terkait," imbuhnya.

Adapun fasilitas yang baru diresmikan ini akan melayani berbagai sektor indutri, antara lain makanan dan minuman, minyak sawit, tekstil, bahan kimia, dan perhotelan.

"Salah satu produk yang kami buat adalah boiler yang dapat digunakan untuk menopang pembangkit tenaga listrik. Di sini kami siap mendukung program pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang saat ini mencanangkan program listrik 35.000 megawatt," kata Unnikrishnan.

PT Thermax International Indonesia sendiri telah membentuk beberapa kemitraan dengan para pelanggan. Selain itu, perusahaan telah mengajukan penawaran dan bekerja sama dengan beberapa kontraktor EPC dalam negeri untuk menangani berbagai proyek energi di masa yang akan datang.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9153 seconds (0.1#10.140)