Bayer Perkuat Komitmen di RI dengan Investasi Rp1,6 Triliun
A
A
A
JAKARTA - PT Bayer Indonesia menyatakan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan swasta untuk membangun Indonesia sebagai pemain utama di pasar produk kesehatan dunia. Bayer menginvestasikan Rp1,6 triliun sejak beberapa tahun terakhir, termasuk investasi baru sebesar Rp500 miliar untuk meningkatkan kualitas serta kapasitas fasilitas produksi produk kesehatan di Cimanggis.
Fasilitas produksi Bayer di Cimanggis tersebut dapat menjadi produsen produk kesehatan berkualitas dunia. Fasilitas produksi Bayer di Cimanggis merupakan bagian dari jaringan fasilitas produksi produk kesehatan Bayer di seluruh dunia, 75% dari hasil produksi untuk kebutuhan ekspor ke 30 negara.
Dalam rangka memperingati 60 tahun beroperasinya Bayer di Indonesia, Bayer menyatakan optimistis Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama di industri produk kesehatan global dengan memperkuat kolaborasi pemerintah dan sektor swasta.
Acara yang diadakan di fasilitas produksi produk kesehatan Bayer di Cimanggis ini dihadiri Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia Hendrik Barkeling. Dalam kesempatan itu, turut hadir Johannes Dietsch, Member of the Board of Management dan Chief Financial Officer Bayer AG.
Bayer Indonesia terus berkomitmen mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat dan sejahtera melalui investasi berkelanjutan untuk pengembangan fasilitas produksi produk kesehatan di Cimanggis.
"Secara total kami telah menginvestasikan Rp1,6 triliun sejak beberapa tahun belakangan, termasuk investasi baru senilai Rp500 miliar yang akan digunakan dalam dua tahun ke depan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi pabrik guna memenuhi kebutuhan dan standar kualitas dunia. Bayer meng-ekspor 75% dari hasil produksi fasilitas di Cimanggis ini ke 30 negara di dunia," kata General Manager PT Bayer Indonesia Angel-Michael Evangelista dalam rilisnya, Jakarta, Senin (4/9/2017).
Fasilitas produksi Bayer di Cimanggis merupakan satu dari tujuh fasilitas produksi Consumer Health Bayer yang tersebar di seluruh dunia. Lahan yang tersedia untuk fasilitas produksi di Cimanggis seluas 102.000 m2, baru 18.000 m2 untuk fasilitas produksi.
Produk-produk yang dihasilkan dari fasilitas produksi di Cimanggis diekspor ke berbagai negara di dunia. Di antaranya memiliki regulasi farmasi yang paling ketat, seperti Australia, Korea dan negara-negara di Eropa.
"Kami berterima kasih ke masyarakat Indonesia atas kesetiaannya menggunakan produk-produk kami serta pemerintah Indonesia dan para pemangku kepentingan lain atas dukungan selama 60 tahun beroperasi di Indonesia. Kami juga akan terus mendukung upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia yang sejalan dengan misi kami untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat," tuturnya.
Fasilitas produksi Bayer di Cimanggis tersebut dapat menjadi produsen produk kesehatan berkualitas dunia. Fasilitas produksi Bayer di Cimanggis merupakan bagian dari jaringan fasilitas produksi produk kesehatan Bayer di seluruh dunia, 75% dari hasil produksi untuk kebutuhan ekspor ke 30 negara.
Dalam rangka memperingati 60 tahun beroperasinya Bayer di Indonesia, Bayer menyatakan optimistis Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama di industri produk kesehatan global dengan memperkuat kolaborasi pemerintah dan sektor swasta.
Acara yang diadakan di fasilitas produksi produk kesehatan Bayer di Cimanggis ini dihadiri Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia Hendrik Barkeling. Dalam kesempatan itu, turut hadir Johannes Dietsch, Member of the Board of Management dan Chief Financial Officer Bayer AG.
Bayer Indonesia terus berkomitmen mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat dan sejahtera melalui investasi berkelanjutan untuk pengembangan fasilitas produksi produk kesehatan di Cimanggis.
"Secara total kami telah menginvestasikan Rp1,6 triliun sejak beberapa tahun belakangan, termasuk investasi baru senilai Rp500 miliar yang akan digunakan dalam dua tahun ke depan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi pabrik guna memenuhi kebutuhan dan standar kualitas dunia. Bayer meng-ekspor 75% dari hasil produksi fasilitas di Cimanggis ini ke 30 negara di dunia," kata General Manager PT Bayer Indonesia Angel-Michael Evangelista dalam rilisnya, Jakarta, Senin (4/9/2017).
Fasilitas produksi Bayer di Cimanggis merupakan satu dari tujuh fasilitas produksi Consumer Health Bayer yang tersebar di seluruh dunia. Lahan yang tersedia untuk fasilitas produksi di Cimanggis seluas 102.000 m2, baru 18.000 m2 untuk fasilitas produksi.
Produk-produk yang dihasilkan dari fasilitas produksi di Cimanggis diekspor ke berbagai negara di dunia. Di antaranya memiliki regulasi farmasi yang paling ketat, seperti Australia, Korea dan negara-negara di Eropa.
"Kami berterima kasih ke masyarakat Indonesia atas kesetiaannya menggunakan produk-produk kami serta pemerintah Indonesia dan para pemangku kepentingan lain atas dukungan selama 60 tahun beroperasi di Indonesia. Kami juga akan terus mendukung upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia yang sejalan dengan misi kami untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat," tuturnya.
(izz)