Aktivitas Pabrik di Inggris Tumbuh Melambat
A
A
A
LONDON - Aktivitas atau pertumbuhan pesanan pabrik di Inggris melambat menjadi terlemah dalam hampir satu tahun pada bulan ini. Hal ini seperti ditunjukkan dalam survei bulanan dari Konfederasi Industri Inggris, meskipun perusahaan-perusahaan bekerja hampir berkapasitas penuh dalam 20 tahun terakhir.
Seperti dikutip dari Times of Malta, Selasa (24/10/2017), neraca pesanan pabrik CBI secara tak terduga turun bulan ini menjadi -2, terendah sejak November 2016, dari +7 pada September, di bawah semua ekspektasi dalam jajak pendapat Reuters yang rata-rata akan naik menjadi +9.
Ekspektasi produksi turun menjadi +19 dari +28, terendah sejak April. Sementara, pesanan ekspor tumbuh paling lemah sejak Juli, meski keduanya masih menunjukkan pertumbuhan di atas rata-rata.
"Kami telah melihat adanya pelemahan dalam aktivitas manufaktur selama tiga bulan terakhir, dengan prospek investasi menjadi lebih rendah," kata kepala ekonom CBI Rain Newton-Smith.
Namun, Bank of England kemungkinan akan melihat kenyataan karena perusahaan mengatakan bahwa mereka bekerja mendekati kapasitas penuh sejak Oktober 1997, karena mempertimbangkan apakah akan menaikkan suku bunga pekan depan.
"Sementara, survei Oktober mengecewakan, namun hal itu tidak mengubah gambaran sektor manufaktur pada jalur yang lebih baik dari tahun-tahun terakhir ini," kata Andrew Wishart dari Capital Economics.
BoE khawatir tekanan inflasi domestik cenderung meningkat karena kendala kapasitas sebagian karena efek Brexit terhadap imigrasi dan CBI mengatakan bahwa perusahaan melaporkan kekurangan tenaga kerja tidak terampil terbesar sejak Juli 2004.
Sebelumnya kemarin, muncul bahwa CBI dan empat organisasi bisnis besar lainnya sedang menyusun sebuah surat yang mendesak pemerintah Inggris untuk segera menggelar kesepakatan transisi Brexit atau mengambil risiko kehilangan pekerjaan dan investasi.
Data kuartalan yang diterbitkan oleh CBI bersamaan dengan angka pesanan pabrik bulanan menunjukkan bahwa rencana bisnis untuk berinvestasi di gedung baru berada pada tingkat yang paling lambat sejak Juli 2009.
Namun, rencana investasi pada mesin, penelitian dan pengembangan serta pelatihan staf berada di atas tingkat rata-rata di masa lalu. Secara keseluruhan, optimisme tentang situasi bisnis adalah yang terlemah sejak baru setelah voting Brexit tahun lalu.
Seperti dikutip dari Times of Malta, Selasa (24/10/2017), neraca pesanan pabrik CBI secara tak terduga turun bulan ini menjadi -2, terendah sejak November 2016, dari +7 pada September, di bawah semua ekspektasi dalam jajak pendapat Reuters yang rata-rata akan naik menjadi +9.
Ekspektasi produksi turun menjadi +19 dari +28, terendah sejak April. Sementara, pesanan ekspor tumbuh paling lemah sejak Juli, meski keduanya masih menunjukkan pertumbuhan di atas rata-rata.
"Kami telah melihat adanya pelemahan dalam aktivitas manufaktur selama tiga bulan terakhir, dengan prospek investasi menjadi lebih rendah," kata kepala ekonom CBI Rain Newton-Smith.
Namun, Bank of England kemungkinan akan melihat kenyataan karena perusahaan mengatakan bahwa mereka bekerja mendekati kapasitas penuh sejak Oktober 1997, karena mempertimbangkan apakah akan menaikkan suku bunga pekan depan.
"Sementara, survei Oktober mengecewakan, namun hal itu tidak mengubah gambaran sektor manufaktur pada jalur yang lebih baik dari tahun-tahun terakhir ini," kata Andrew Wishart dari Capital Economics.
BoE khawatir tekanan inflasi domestik cenderung meningkat karena kendala kapasitas sebagian karena efek Brexit terhadap imigrasi dan CBI mengatakan bahwa perusahaan melaporkan kekurangan tenaga kerja tidak terampil terbesar sejak Juli 2004.
Sebelumnya kemarin, muncul bahwa CBI dan empat organisasi bisnis besar lainnya sedang menyusun sebuah surat yang mendesak pemerintah Inggris untuk segera menggelar kesepakatan transisi Brexit atau mengambil risiko kehilangan pekerjaan dan investasi.
Data kuartalan yang diterbitkan oleh CBI bersamaan dengan angka pesanan pabrik bulanan menunjukkan bahwa rencana bisnis untuk berinvestasi di gedung baru berada pada tingkat yang paling lambat sejak Juli 2009.
Namun, rencana investasi pada mesin, penelitian dan pengembangan serta pelatihan staf berada di atas tingkat rata-rata di masa lalu. Secara keseluruhan, optimisme tentang situasi bisnis adalah yang terlemah sejak baru setelah voting Brexit tahun lalu.
(izz)