Perluas Jaringan Televisi, MNC Media dan Rusia Berencana Kerja Sama
A
A
A
JAKARTA - MNC Media menjajaki kerja sama dengan salah satu stasiun televisi terbesar di Eropa bernama RT (Russia Today) yang merupakan jaringan televisi berita global multibahasa, didanai pemerintah berbasis di Federasi Rusia. Kerjasama ini nantinya akan membuat jaringan MNC Media menjadi lebih luas.
Direktur iNews Wijaya Kusuma menyambut baik kerja sama ini, lantaran dinilai akan banyak menguntungkan, salah satunya memperkenalkan Indonesia melalui program tv. Awal penjajakan ditandai dengan kedatangan perwakilan RT ke Studio milik MNC Media, Gedung Inews, Jakarta Pusat
“Mereka mengundang kita untuk seminar yang kita selenggarakan. Berbagi informasi tentang program, bagaimana menjadi jurnalis yang baik, mengelolah media. Intinya mereka ingin kerjasama,” tutur Wijaya, kepada wartawan, Jumat (15/12/2017).
Diterangkan ketertarikan Rusian Today, bukanlah tanpa alasan karena kebutuhan informasi yang ada di Asia Pasifik. Wijaya yakin betul kerja sama ini akan menguntungkan dua belah pihak. Satu sisi MNC akan diuntungkan dengan memperkenalkan indonesia serta dalam waktu dekat akan menjadi tv Indonesia un official brodcast piala dunia 2018 di Rusia.
Rencananya jika berjalan sesuai rencana, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bakal dilaksanakan pada April tahun depan. Selanjutnya akan dilaporkan ke Chairman MNC Group Harry Tanoesoedibyo (HT)
Deputy Minister for Communications and Information, Alexey Volin mengatakan kerja sama ini menguntungkan Rusia, serta akan memanfaatkan untuk pertukaran konten. Karena Rusia ingin lebih banyak informasi tentang Asia Tenggara
“Kita sendiri tidak memilih untuk tidak mengambil dari Amerika atau Eropa karena lebih baik ambil dari Asia langsung. Orang-orang lokal jauh lebih baik mengenal negaranya tentang baik buruknya,” ucap Alexey.
Selanjutnya dalam kerja sama ini dapat menjadi ajang pertukaran informasi serta membantu jurnalis Indonesia. Termasuk mendiskusikan kesempatan distribusi konten, karena broadcasting tradisional masih hidup tapi di masa depan memerlukan teknologi.
“Dan kita akan lebih banyak bekerja di media dan sosial media dan kita sepakat bahwa jurnalis Rusia dan Asia bisa bertukar pengalaman, tentang bagaimana seharusnya mereka memproduksi bentuk baru dari konten dan distribusi yang akan menarik sekali. Bukan hanya untuk orang orang tua, tapi juga untuk anak anak muda yang menggunakan smartphone, tablet, social media untuk mendapat dan menganalisis kontennya,” paparnya.
Dipilihnya MNC bukanlah tanpa alasan. Rusia ingin menciptakan standard pemberitaan di masa depan. “Secara umum kita sangat terkesan dengan level teknis yang dimiliki media nusantara citra dari studionya, bangunan baru, dan kesuksesan kolega-kolega yang ada di sini,” tutupnya.
Direktur iNews Wijaya Kusuma menyambut baik kerja sama ini, lantaran dinilai akan banyak menguntungkan, salah satunya memperkenalkan Indonesia melalui program tv. Awal penjajakan ditandai dengan kedatangan perwakilan RT ke Studio milik MNC Media, Gedung Inews, Jakarta Pusat
“Mereka mengundang kita untuk seminar yang kita selenggarakan. Berbagi informasi tentang program, bagaimana menjadi jurnalis yang baik, mengelolah media. Intinya mereka ingin kerjasama,” tutur Wijaya, kepada wartawan, Jumat (15/12/2017).
Diterangkan ketertarikan Rusian Today, bukanlah tanpa alasan karena kebutuhan informasi yang ada di Asia Pasifik. Wijaya yakin betul kerja sama ini akan menguntungkan dua belah pihak. Satu sisi MNC akan diuntungkan dengan memperkenalkan indonesia serta dalam waktu dekat akan menjadi tv Indonesia un official brodcast piala dunia 2018 di Rusia.
Rencananya jika berjalan sesuai rencana, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bakal dilaksanakan pada April tahun depan. Selanjutnya akan dilaporkan ke Chairman MNC Group Harry Tanoesoedibyo (HT)
Deputy Minister for Communications and Information, Alexey Volin mengatakan kerja sama ini menguntungkan Rusia, serta akan memanfaatkan untuk pertukaran konten. Karena Rusia ingin lebih banyak informasi tentang Asia Tenggara
“Kita sendiri tidak memilih untuk tidak mengambil dari Amerika atau Eropa karena lebih baik ambil dari Asia langsung. Orang-orang lokal jauh lebih baik mengenal negaranya tentang baik buruknya,” ucap Alexey.
Selanjutnya dalam kerja sama ini dapat menjadi ajang pertukaran informasi serta membantu jurnalis Indonesia. Termasuk mendiskusikan kesempatan distribusi konten, karena broadcasting tradisional masih hidup tapi di masa depan memerlukan teknologi.
“Dan kita akan lebih banyak bekerja di media dan sosial media dan kita sepakat bahwa jurnalis Rusia dan Asia bisa bertukar pengalaman, tentang bagaimana seharusnya mereka memproduksi bentuk baru dari konten dan distribusi yang akan menarik sekali. Bukan hanya untuk orang orang tua, tapi juga untuk anak anak muda yang menggunakan smartphone, tablet, social media untuk mendapat dan menganalisis kontennya,” paparnya.
Dipilihnya MNC bukanlah tanpa alasan. Rusia ingin menciptakan standard pemberitaan di masa depan. “Secara umum kita sangat terkesan dengan level teknis yang dimiliki media nusantara citra dari studionya, bangunan baru, dan kesuksesan kolega-kolega yang ada di sini,” tutupnya.
(akr)