Garap Sektor Pariwisata untuk Tekan Kemiskinan

Jum'at, 22 Desember 2017 - 05:45 WIB
Garap Sektor Pariwisata untuk Tekan Kemiskinan
Garap Sektor Pariwisata untuk Tekan Kemiskinan
A A A
SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, terus berupaya menggenjot sektor pariwisata. Hal itu karena kota serta kabupaten di Indonesia yang menjadi tujuan wisata selalu tercatat memiliki angka kemiskinan yang kecil.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, dirinya berkeyakinan bahwa pengembangan sektor pariwisata di Kota Semarang dapat semakin menekan angka kemiskinan di Kota Lumpia tersebut.

Salah satu yang saat ini digenjot adalah pengembangan hutan wisata Tinjomoyo yang ada di Kelurahan Tinjomoyo, kecamatan Banyumanik. "Menurut data BPS, angka persentase kemiskinan di Kota Semarang pada tahun 2016 adalah 4,85%, terkecil di Jawa Tengah, lalu orang mengatakan, ya pasti paling kecil, kan ibu kota provinsi," Kata Hendi disela-sela kegiatan bersih-bersih Hutan Wisata Tinjomoyo Semarang, Kamis (21/12/2017).

Dalam kegiatan kerja bakti tersebut juga diikuti oleh berbagai elemen masyrakat di Kota Semarang seperti TNI, POLRI, mahasiswa, dan masyarakat setempat. Ia menyebutkan, daerah yang mampu mencatatkan angka kemiskinan lebih kecil dari ibu kota provinsinya adalah daerah yang menjadi tujuan wisata. Sehingga penting untuk Kota Semarang serius menggarap sektor pariwsata.

Saat ini di Hutan Wisata Tinjomoyo terdapat beberapa fasilitas pendukung baru. Fasilitas tersebut berupa area hammock (kasur ayunan) dan trampolin. Hendi optimistis jika fasilitas baru tersebut dapat lebih menarik masyarakat untuk berwisata ke aset wisata milik Pemerintah Kota Semarang seluas 57 hektare tersebut.

Kepala Bidang Industri Pariwsata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Samsul Bahri Siregar mengatakan, kawasan Tinjomoyo menjadi bagian dari gagasan 'Outstanding Semarang' yang dicetuskan Wali Kota Hendi.

Ia menyebutkan, beberapa waktu yang lalu dalam rapat koordinasi bulanan, Hendi mencetuskan gagasan 'Outstanding Semarang'. "Salah satunya dengan mendorong kawasan Tinjomoyo sebagai pusat rekreasi terpadu untuk bisa menarik wisatawan dalam negeri dan mancanegara," tambahnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7933 seconds (0.1#10.140)