Libur Akhir Tahun, BNI Siapkan Layanan Maksimal

Jum'at, 29 Desember 2017 - 13:36 WIB
Libur Akhir Tahun, BNI...
Libur Akhir Tahun, BNI Siapkan Layanan Maksimal
A A A
JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) tetap memberikan pelayanan bagi masyarakat yang hendak bertransaksi selama libur panjang menjelang tahun baru 2018. Dukungan tersebut ditunjukkan dengan mengoperasikan sebanyak 202 outlet di seluruh Indonesia dan hanya meliburkan seluruh operasionalnya pada 31 Desember 2017.

Direktur Jaringan dan Bisnis Kecil BNI Catur Budi Harto mengatakan, operasional terbatas ini dilakukan pada Sabtu (30/12/2017) atau dua hari menjelang perayaan baru 2018, di mana BNI menyediakan jenis-jenis layanan perbankan seperti Setoran BBM/Non BBM, Setoran/Penarikan Rekening BNI, Pemindahbukuan Antar Rekening BNI hingga layanan Setoran Penerimaan Negara.

Sementara pada Tahun Baru 2018 (1/1/2018), operasional terbatas dilakukan di 77 outlet dengan layanan perbankan berupa Setoran BBM/ Non BBM, Setoran/Penarikan Rekening BNI dan Pemindahbukuan Antar Rekening BNI.

Pada 30 Desember 2017, BNI membuka layanan terbatas untuk memberikan layanan penyetoran penerimaan negara kepada wajib pajak/wajib bayar atau wajib setor yang akan menunaikan kewajiban pembayaran penerimaan negara akhir tahun, sehingga tidak perlu ada kekhawatiran akan terjadinya keterlambatan pembayaran.

"Kami juga membuka operasional terbatas pada 1 Januari 2018 sebagai komitmen BNI kepada Pertamina untuk mendukung kelancaran distribusi BBM atau Non BBM, sehingga BNI melayani transaksi pembayaran setoran BBM atau Non BBM. Operasional akan kembali berjalan normal pada 2 Januari 2017," kata Catur dalam rilisnya, Jakarta, Jumat (29/12/2017).

Selain operasional terbatas, BNI juga menyiapkan sejumlah uang tunai untuk memenuhi kebutuhan transaksi yang diperlukan masyarakat selama masa liburan akhir tahun yang diperkirakan meningkat 10%. BNI memperkirakan kebutuhan uang tunai menjelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 sekitar Rp9,7 triliun.

"BNI selalu siap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan uang tunai selama masa liburan Natal dan Tahun Baru tersebut," imbuh Catur.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5944 seconds (0.1#10.140)