Bank BJB Catat Dana Rp85 Miliar dari Program Akhir Tahun
A
A
A
BANDUNG - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) berhasil mencatat dana masyarakat senilai Rp85 miliar dari berbagai program yang digelar khusus jelang akhir tahun 2017.
Direktur Utama Bank BJB, Ahmad Irfan mengatakan, Bank BJB menggelar beberapa program promosi di akhir tahun 2017 untuk menghimpun dana pihak ketiga (DPK) dan memperbesar fee based Income. Berbagai program tersebut mendapat respons masyarakat dengan masuknya miliaran uang ke Bank BJB.
"Program-program tersebut berhasil menambah pendanaan Bank BJB dengan total DPK dan fee based income mencapai Rp85 miliar. Ini menunjukkan respons positif masyarakat atas program yang kami gelar khusus akhir tahun," kata Ahmad Irfan di Bandung, (Sabtu (30/12/2017).
Dengan masuknya DPK, pihaknya semakin optimistis kinerja perseroan pada tahun ini sesuai harapan. Terlebih, sampai triwulan III 2017, Bank BJB berhasil membukukan total DPK sebesar Rp86,6 triliun, dengan pertumbuhan 18,6% year on year (y-o-y).
Dia menjelaskan, beberapa program yang digelar Bank BJB berupa reward untuk bjb SurePrize Tandamata Berjangka 2017, bjb Amazing SurePrize 2017, bjb Lucky SurePrize dan Program Customer Reward Bancassurance 2017.
Untuk bjb SurePrize Tandamata Berjangka misalnya, merupakan program promosi berupa pemberian hadiah langsung kepada nasabah yang membuka rekening bjb Tandamata Berjangka dengan menambah setoran dan jangka waktu tertentu. Program ini pun berlaku bagi bjb Amazing SurePrize, bjb Lucky SurePrize, customer reward Bancassurance 2017, dan lainnya.
Lebih lanjut Ahmad Irfan menjelaskan, menghadapi Natal dan Tahun Baru 2018, pihaknya tetap membuka operasional terbatas di beberapa kantor cabang Bank BJB. Mengantisipasi kebutuhan dana masyarakat, Bank BJB menyiapkan dana likuiditas melalui jaringan e-channel (bjb ATM & bjb DIGI).
"Tanggal 29 Desember 2017 operasional tetap berjalan normal dan 30 Desember 2017 layanan normal namun kliring debet ditiadakan, serta 31 Desember 2017 layanan operasional terbatas. Seperti e-channel Bank BJB 24 jam, layanan setoran pengembalian negara hingga pukul 12.00 WIB melalui counter teller, dan lainnya," jelas dia.
Menghadapi pergantian tahun, unit kerja Bank BJB yang melayani nasabah berjumlah 65 Kantor cabang, 89 kantor cabang pembantu, dan 19 kantor kas. "Kami selalu mempersiapkan layanan sebaik mungkin untuk menyambut musim liburan pergantian tahun, dengan tetap melayani operasional terbatas khususnya bagi nasabah Pemerintah Daerah (Pemda), Angsuran Penerimaan Kredit dan Setoran Pembayaran Pajak," imbuh dia.
Direktur Utama Bank BJB, Ahmad Irfan mengatakan, Bank BJB menggelar beberapa program promosi di akhir tahun 2017 untuk menghimpun dana pihak ketiga (DPK) dan memperbesar fee based Income. Berbagai program tersebut mendapat respons masyarakat dengan masuknya miliaran uang ke Bank BJB.
"Program-program tersebut berhasil menambah pendanaan Bank BJB dengan total DPK dan fee based income mencapai Rp85 miliar. Ini menunjukkan respons positif masyarakat atas program yang kami gelar khusus akhir tahun," kata Ahmad Irfan di Bandung, (Sabtu (30/12/2017).
Dengan masuknya DPK, pihaknya semakin optimistis kinerja perseroan pada tahun ini sesuai harapan. Terlebih, sampai triwulan III 2017, Bank BJB berhasil membukukan total DPK sebesar Rp86,6 triliun, dengan pertumbuhan 18,6% year on year (y-o-y).
Dia menjelaskan, beberapa program yang digelar Bank BJB berupa reward untuk bjb SurePrize Tandamata Berjangka 2017, bjb Amazing SurePrize 2017, bjb Lucky SurePrize dan Program Customer Reward Bancassurance 2017.
Untuk bjb SurePrize Tandamata Berjangka misalnya, merupakan program promosi berupa pemberian hadiah langsung kepada nasabah yang membuka rekening bjb Tandamata Berjangka dengan menambah setoran dan jangka waktu tertentu. Program ini pun berlaku bagi bjb Amazing SurePrize, bjb Lucky SurePrize, customer reward Bancassurance 2017, dan lainnya.
Lebih lanjut Ahmad Irfan menjelaskan, menghadapi Natal dan Tahun Baru 2018, pihaknya tetap membuka operasional terbatas di beberapa kantor cabang Bank BJB. Mengantisipasi kebutuhan dana masyarakat, Bank BJB menyiapkan dana likuiditas melalui jaringan e-channel (bjb ATM & bjb DIGI).
"Tanggal 29 Desember 2017 operasional tetap berjalan normal dan 30 Desember 2017 layanan normal namun kliring debet ditiadakan, serta 31 Desember 2017 layanan operasional terbatas. Seperti e-channel Bank BJB 24 jam, layanan setoran pengembalian negara hingga pukul 12.00 WIB melalui counter teller, dan lainnya," jelas dia.
Menghadapi pergantian tahun, unit kerja Bank BJB yang melayani nasabah berjumlah 65 Kantor cabang, 89 kantor cabang pembantu, dan 19 kantor kas. "Kami selalu mempersiapkan layanan sebaik mungkin untuk menyambut musim liburan pergantian tahun, dengan tetap melayani operasional terbatas khususnya bagi nasabah Pemerintah Daerah (Pemda), Angsuran Penerimaan Kredit dan Setoran Pembayaran Pajak," imbuh dia.
(ven)