Atasi Kebakaran Hutan, APP Sinar Mas Siapkan Dana USD100 Juta
A
A
A
JAKARTA - Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas menginvestasikan Iebih dari USD100 juta untuk pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Dan terkait penyelenggaraan Asian Games, APP Sinar Mas menambah dana USD3,8 juta. Dana ini akan dipakai menjelang dan selama Asian Games berlangsung, sepanjang Mei-Oktober 2018.
Upaya yang dilakukan APP Sinar Mas ini, sebagai bentuk dukungan kepada Presiden Joko Widodo soal zero fire and haze menjelang dan selama Asian Games 2018, yang bertepatan pada musim kemarau tahun ini.
Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata menyampaikan, APP Sinar Mas sebagai bagian komponen bangsa bangga dapat mendukung lndonesia menyukseskan penyelenggaraan Asian Games 2018 untuk kedua kalinya.
"Tidak hanya melalui dukungan sponsorship sebagai mitra resmi Asian Games, juga melalui kontribusi dalam mencegah dan menanggulangi karhutla menjelang dan selama Asian Games berlangsung," sambung Suhendra, Rabu (25/4/2018).
APP Sinar Mas juga terus melakukan koordinasi dan bekerja sama dengan otoritas dan pemangku kepentingan terkait lainnya, mencegah dan menangani karhutla di seluruh wilayah operasi. Hal ini sejalan dengan komitmen perlindungan hutan APP Sinar Mas yang tertuang dalam Forest Conservat on Policy (FCP).
“APP Sinar Mas menerapkan empat pilar Manajemen Penanggulangan Kebakaran Terintegras', yaitu Pencegahan, Persiapan, Deteksi Dini, dan Respon Cepat. Penanganan karhutla yang sinergis dan terintegrasi merupakan salah satu prioritas utama APP Sinar Mas daIam menjaga kelestarian hutan" papar Fire Data and Information Technology Manager APP Sinar Mas Gustaf Rantung.
Selain itu, APP Sinar Mas juga menginisiasi program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) yang merupakan upaya pemberdayaan masyarakat yang dikombinasikan dengan pelestarian alam dan lingkungan sekitar.
Melalui program ini, masyarakat diarahkan mengelola lahan secara agroforestri dengan bercocok tanam hortikultura (sayur dan buah), tanaman pangan, peternakan, perikanan, dan olahan makanan untuk konsumsi sendiri atau dijual.
APP Sinar Mas memfasilitasi hal tersebut dari hulu hingga ke hilir, mulai dari penyediaan alat, benih, pendampingan, hingga membantu memasarkan produk. Program ini ditargetkan ke 500 desa sampa dengan tahun 2020 di sekitar dan dalam wilayah konsesi pemasok APP Sinar Mas, dengan menyalurkan dana bergulir senilai USD10 Juta.
Head of Corporate Social and Security APP Sinar Mas, Agung Wiyono menjelaskan, program DMPA yang pertama kali digagas pada akhir tahun 2015 kini telah menjangkau 191 desa yang tersebar di Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Barat. Per Maret 2018 penerima manfaat program DMPA telah mencapai 13.814 Kepala Keluarga.
"Selain pencegahan karhutla, DMPA juga bertujuan untuk membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat yang berada di dalam wilayah atau sekitar konsesi dengan membantu meningkatkan pendapatan dan pangan, membangun kemitraan pasar, melakukan transfer teknologi serta pencegahan konflik dan kebakaran hutan, serta menjaga kelestarian hutan disekitar desanya," tambah Agung.
Upaya yang dilakukan APP Sinar Mas ini, sebagai bentuk dukungan kepada Presiden Joko Widodo soal zero fire and haze menjelang dan selama Asian Games 2018, yang bertepatan pada musim kemarau tahun ini.
Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata menyampaikan, APP Sinar Mas sebagai bagian komponen bangsa bangga dapat mendukung lndonesia menyukseskan penyelenggaraan Asian Games 2018 untuk kedua kalinya.
"Tidak hanya melalui dukungan sponsorship sebagai mitra resmi Asian Games, juga melalui kontribusi dalam mencegah dan menanggulangi karhutla menjelang dan selama Asian Games berlangsung," sambung Suhendra, Rabu (25/4/2018).
APP Sinar Mas juga terus melakukan koordinasi dan bekerja sama dengan otoritas dan pemangku kepentingan terkait lainnya, mencegah dan menangani karhutla di seluruh wilayah operasi. Hal ini sejalan dengan komitmen perlindungan hutan APP Sinar Mas yang tertuang dalam Forest Conservat on Policy (FCP).
“APP Sinar Mas menerapkan empat pilar Manajemen Penanggulangan Kebakaran Terintegras', yaitu Pencegahan, Persiapan, Deteksi Dini, dan Respon Cepat. Penanganan karhutla yang sinergis dan terintegrasi merupakan salah satu prioritas utama APP Sinar Mas daIam menjaga kelestarian hutan" papar Fire Data and Information Technology Manager APP Sinar Mas Gustaf Rantung.
Selain itu, APP Sinar Mas juga menginisiasi program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) yang merupakan upaya pemberdayaan masyarakat yang dikombinasikan dengan pelestarian alam dan lingkungan sekitar.
Melalui program ini, masyarakat diarahkan mengelola lahan secara agroforestri dengan bercocok tanam hortikultura (sayur dan buah), tanaman pangan, peternakan, perikanan, dan olahan makanan untuk konsumsi sendiri atau dijual.
APP Sinar Mas memfasilitasi hal tersebut dari hulu hingga ke hilir, mulai dari penyediaan alat, benih, pendampingan, hingga membantu memasarkan produk. Program ini ditargetkan ke 500 desa sampa dengan tahun 2020 di sekitar dan dalam wilayah konsesi pemasok APP Sinar Mas, dengan menyalurkan dana bergulir senilai USD10 Juta.
Head of Corporate Social and Security APP Sinar Mas, Agung Wiyono menjelaskan, program DMPA yang pertama kali digagas pada akhir tahun 2015 kini telah menjangkau 191 desa yang tersebar di Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Barat. Per Maret 2018 penerima manfaat program DMPA telah mencapai 13.814 Kepala Keluarga.
"Selain pencegahan karhutla, DMPA juga bertujuan untuk membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat yang berada di dalam wilayah atau sekitar konsesi dengan membantu meningkatkan pendapatan dan pangan, membangun kemitraan pasar, melakukan transfer teknologi serta pencegahan konflik dan kebakaran hutan, serta menjaga kelestarian hutan disekitar desanya," tambah Agung.
(ven)