Hijab Asal Turki dan China Paling Laris Dijual
A
A
A
JAKARTA - Sepanjang Ramadhan hingga mendekati Lebaran kemarin, beberapa pengusaha pakaian muslim menuai keuntungan besar. Salah satu yakni pedagangan hijab di Tanah Abang yang menerangkan dari sekian banyak model baru bermunculan, hijab asal Turki dan China paling laris terjual.
Desi, salah satu pedagang di Tanah Abang mengatakan, bahwa hijab Turki dengan model segi empat paling banyak dibeli masyarakat. Hijab yang paling laris ini terbuat dari sutra yang membuat kenyamanan saat dipakai.
"Bahannya impor dari China, baru kita jual di awal Ramadhan sampai sekarang justru banyak yang minat, terutama remaja putri. Dari banyak bahan, yang paling laku itu silk dan polykatun karena halus dan gampang dipakai," ujar Pedagang Hijab di Blok C Tanah Abang yakni Desi kepada SINDOnews di Jakarta.
Dia menambahkan, setiap harinya dapat menjual setidaknya hingga 50 helai hijab dengan kisaran harga Rp30 ribu. Permintaan tidak hanya berasal dari Jabodetabek, melainkan daerah lain di seluruh Indonesia seperti Padang, Aceh hingga Makassar. "Harganya Rp30 ribu, tapi kalau beli banyak bisa dapat murah bisa dapat potongan 10%," jelasnya.
Diterangkan olehnya lebih dari 50 warna hijab ditawarkan mulai dari warna kalem hingga perpaduan warna berani seperti maroon, cokelat, tarakota dan burgundy. Selain model Turki, hijab lain juga tak kalah laris, seperti model India dan Nunaya.
Desi, salah satu pedagang di Tanah Abang mengatakan, bahwa hijab Turki dengan model segi empat paling banyak dibeli masyarakat. Hijab yang paling laris ini terbuat dari sutra yang membuat kenyamanan saat dipakai.
"Bahannya impor dari China, baru kita jual di awal Ramadhan sampai sekarang justru banyak yang minat, terutama remaja putri. Dari banyak bahan, yang paling laku itu silk dan polykatun karena halus dan gampang dipakai," ujar Pedagang Hijab di Blok C Tanah Abang yakni Desi kepada SINDOnews di Jakarta.
Dia menambahkan, setiap harinya dapat menjual setidaknya hingga 50 helai hijab dengan kisaran harga Rp30 ribu. Permintaan tidak hanya berasal dari Jabodetabek, melainkan daerah lain di seluruh Indonesia seperti Padang, Aceh hingga Makassar. "Harganya Rp30 ribu, tapi kalau beli banyak bisa dapat murah bisa dapat potongan 10%," jelasnya.
Diterangkan olehnya lebih dari 50 warna hijab ditawarkan mulai dari warna kalem hingga perpaduan warna berani seperti maroon, cokelat, tarakota dan burgundy. Selain model Turki, hijab lain juga tak kalah laris, seperti model India dan Nunaya.
(akr)