BPS Mencatat Inflasi Juni 2018 Capai 0,59%

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data inflasi pada Juni 2018 yang sebesar 0,59%. Inflasi ini lebih baik dibandingkan Lebaran tahun 2017 yang mencapai 0,69%. Kepala BPS Suhariyanto menerangkan, tahun kalender (Januari–Juni) 2018 sebesar 1,90% dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2018 terhadap Juni 2017) sebesar 3,12%.

"Perkembangan harga berbagai komoditas pada Mei 2018 secara umum menunjukkan adanya peningkatan. Hasil pemantauan BPS di 82 kota pada Juni 2018 ini terjadi inflasi sebesar 0,59% ," katanya di Gedung BPS, Jakarta, Senin (1/7/018).

Dari 82 kota yang dipantau BPS, sambung dia, seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tarakan sebesar 2,71% dan terendah terjadi di Medan dan Pekanbaru masing-masing sebesar 0,01%.

Perolehan inflasi Lebaran tahun ini tidak lepas dari kinerja pemerintah dan Bank Indonesia dalam menjaga laju inflasi. "Kita apresiasi kinerja pemerintah. Dari dalam 82 kota yang terjadi inflasi dan ini kinerja yang bagus," jelasnya

Dia berharap, capaian inflasi ke depan bisa terus terjaga. Tahun ini, inflasi ditargetkan sebesar 3,5 plus minus 1 persen. "Kita harapkan inflasi terkendali sehingga daya beli bisa terjaga," tandasnya.

Komponen inti pada Juni 2018 mengalami inflasi sebesar 0,24%. Tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–Juni) 2018 mengalami inflasi sebesar 1,37% dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (Juni 2018 terhadap Juni 2017) sebesar 2,72%.