Tiga BUMD DKI Jakarta Bakal IPO Tahun Ini
A
A
A
JAKARTA - Tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta bakal didorong untuk melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Sandiaga Uno menjelaskan, ketiga BUMD sedang mengurus izin ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Adapun tiiga BUMD itu merupakan bagian dari lima BUMD yang didorong IPO dalam jangka lima tahun ke depan.
"Jadi, lagi kita coba (ke OJK)," ujarnya kepada SINDOnews di Jakarta, Selasa (24/7/2018).
Sementara, Sandi mengungkapkan, tiga BUMD yang sedang disiapkan untuk IPO tersebut mencakup sektor perbankan, infrastruktur dan konstruksi. Adapun nama perusahaan masih belum bisa disebutkan.
"Tahun ini kita masih usahakan nanti, kita beri kalau ada kesiapan. Kita kan ada perbankan, infrastruktur dan konstruksi," pungkasnya.
Sebelumnya, Sandi tengah berupaya agar selama lima tahun ke depan ada lima BUMD yang bisa melantai di BEI. Pihaknya juga akan mengumumkan nama BUMD yang akan go public setelah berkoordinasi dengan OJK dan BEI serta mendapat persetujuan dari DPRD DKI Jakarta.
Tak hanya itu, politikus Partai Gerindra ini menambahkan, dengan adanya BUMD yang akan melantai di BEI, masing-masing BUMD diharapkan memiliki kemampuan mengakses pendanaan di pasar modal. Sandi juga berharap BUMD dapat menciptakan lapangan kerja.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Sandiaga Uno menjelaskan, ketiga BUMD sedang mengurus izin ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Adapun tiiga BUMD itu merupakan bagian dari lima BUMD yang didorong IPO dalam jangka lima tahun ke depan.
"Jadi, lagi kita coba (ke OJK)," ujarnya kepada SINDOnews di Jakarta, Selasa (24/7/2018).
Sementara, Sandi mengungkapkan, tiga BUMD yang sedang disiapkan untuk IPO tersebut mencakup sektor perbankan, infrastruktur dan konstruksi. Adapun nama perusahaan masih belum bisa disebutkan.
"Tahun ini kita masih usahakan nanti, kita beri kalau ada kesiapan. Kita kan ada perbankan, infrastruktur dan konstruksi," pungkasnya.
Sebelumnya, Sandi tengah berupaya agar selama lima tahun ke depan ada lima BUMD yang bisa melantai di BEI. Pihaknya juga akan mengumumkan nama BUMD yang akan go public setelah berkoordinasi dengan OJK dan BEI serta mendapat persetujuan dari DPRD DKI Jakarta.
Tak hanya itu, politikus Partai Gerindra ini menambahkan, dengan adanya BUMD yang akan melantai di BEI, masing-masing BUMD diharapkan memiliki kemampuan mengakses pendanaan di pasar modal. Sandi juga berharap BUMD dapat menciptakan lapangan kerja.
(fjo)