BI Terus Dorong Pengembangan Usaha Syariah Berbasis Digital

Kamis, 04 Oktober 2018 - 20:33 WIB
BI Terus Dorong Pengembangan Usaha Syariah Berbasis Digital
BI Terus Dorong Pengembangan Usaha Syariah Berbasis Digital
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) terus meningkatkan pengembangan usaha syariah. Pasalnya, gaya hidup halal saat ini secara nyata mampu mendorong perekonomian syariah untuk bisa berperan dalam perekonomian regional maupun nasional. Perkembangan industri fashion muslim sendiri, dalam lima tahun terakhir, telah tumbuh secara signifikan dan sudah diakui secara internasional.

Director of Islamic Economic and Finance Department Bank Indonesia Anwar Bashori mengatakan, pengembangan ekosistem halal value chain dengan menerapkan global connectivity ini bertujuan agar ekonomi syariah di Indonesia tumbuh dan menjadi pemain.

"Kami memberikan sarana berkolaborasi, ekosistem lokal halal value chain dengan menerapkan penguatan model bisnis berbasis ekonomi digital antara e-commerce dengan teknologi finansial (tekfin) syariah," ujar Anwar di Jakarta, Kamis (4/10/2018).

Chief Executive Officer HIJUP Diajeng Lestari menambahkan, sebagai katalisator dan roda penggerak pertumbuhan industri fashion muslim, HIJUP mendukung inisiasi BI mengembangkan ekosistem halal value chain berbasis digital dan berkomitmen untuk memperkuat perekonomian syariah Indonesia melalui sektor fashion muslim.

"Komitmen kerja sama ini sejalan pula dengan latar belakang berdirinya HIJUP, kami hadir untuk menjadi pemain di pasar muslim, tidak hanya sebagai pasar yang konsumtif," jelasnya.

Data Global Islamic Economic Report 2017 - 2018 menunjukkan skor indikator ekonomi syariah dan data Indonesia berada pada urutan ke-11, padahal Indonesia merupakan negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Inisiasi komitmen ini merupakan titik awal untuk membangun ekosistem halal value chain untuk pertumbuhan ekonomi syariah di masa depan.

Program business matching HIJUP dengan tekfin syariah ini akan mengembangkan kolaborasi produksi dengan para tenant HIJUP menggunakan sistem syariah murabaha. Pola pembiayaan ini menggunakan sistem dengan pembelian modal aset produksi.

Melalui adanya kerja sama ini, diharapkan Indonesia dapat menjadi sepuluh besar negara pengekspor busana muslim dan industri fashion muslim ini dapat terus menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi syariah dan dapat membentuk ekosistem perekonomian syariah di Indonesia.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3986 seconds (0.1#10.140)